Ini 12 Jajanan Kaki Lima Enak dan Ekstrim dari Filipina Hingga Korsel (2)

Jakarta - Jalan-jalan sambil mencicip makanan khas memang seru. Sesekali, Anda juga perlu mencoba sajian enak tapi ekstrim dari berbagai negara. Ada cacing mopani hingga sannakji. Berani coba?

Jika Anda mengaku petualang sejati, sepertinya wajib coba makanan ini. Walaupun agak berbahaya, akan tetapi makanan ini jadi salah satu ikon jajanan kaki lima menarik di negaranya.

Kalajengking goreng hingga tahu yang berbau menyengat hanya ada di negara ini dan wajib Anda coba.

7. Kalajengking Goreng (Vietnam)

Foto: The Daily Meal

Kalajengking yang digoreng kering dan ditusukkan dengan lidi bambu memang banyak dijual di beberapa negara Asia seperti Vietnam, Thailand dan beberapa daerah tertentu di China. Semua bagiannya dikonsumsi dan kebanyakan diolah dengan cara digoreng hingga garing dan disajikan dengan paduan bumbu.

8. Hakarl (Islandia)

Foto: The Daily Meal

Makanan yang berasal dari daging hiu Greenland yang difermentasikan ternyata cukup berbahaya. Hiu jenis ini tidak memiliki saluran kemih, yang artinya semua zat sisa dan racun juga terserap pada daging hiu ini. Perlu waktu sekitar 6 bulan untuk memproses daging hiu Greenland agar aman untuk dikonsumsi.

9. Cacing Mopani (Zimbabwe)

Foto: The Daily Meal

Jika Anda sedang berlibur ke Zimbabwe, cobalah cacing mopane. Cacing ini berbentuk mirip seperti ulat besar dan biasa disebut dengan ngengat kaisar atau worms. Disebut mopane karena cacing tersebut memakan daun dari pohon mopane.

Di negara ini, cacing biasanya dimakan kering sehingga hasilkan tekstur renyah. Cacing atau ulat ini banyak di jual di warung kaki lima dan jadi camilan gurih masyarakat setempat.

10. Pani Ca Meus (Sisilia)

Foto: The Daily Meal

Pani Ca Meus adalah makanan khas jalanan di kota Sisilia, Palermo yang terdiri dari daging anak sapi atau lembu rebus dan limpa yang digoreng dengan lemak babi dan disajikan dengan roti wijen yang lembut. Makanan ini sudah menjadi favorit dan dijajakan di pasar loikal sejak tahun 1800-an dan sering juga disajikan dengan paduan keju caciocavallo dan sedikit perasan jus lemon.

11. San-nakji (Korea)

Foto: The Daily Meal

Hidangan ekstrem ini berasal dari Korea Selatan. Sajian berupa baby-octopus ini disebut sannakji dan harus dimakan hidup-hidup. Dengan saraf yang masih berfungsi dari tiap tentakelnya akan memberikan sensasi ekstrim dalam mulut. Tiap tentakel memiliki mulut penyedot yang akan memberikan cengkeraman kuat meski telah terlepas dari tubuhnya. Meskipun Anda memakannya perlahan dan hati-hati, sedotan dari tiap tentakelnya akan selalu terasa di dalam mulut dan kerongkongan.

12. Tahu Bau (Taiwan dan Hongkong)

Foto: The Daily Meal

Makanan jajanan yang satu ini tidak berbahaya tapi sangat menyengat baunya. Tahu yang lembut ini memiliki aroma yang cenderung berbau busuk. Hidangan ini dibuat dengan cara fermentasi dalam air garam yang dibuat dengan campuran berbagai bahan seperti susu, sayuran, daging, udang kering dan beberapa rempah-rempah.

Tahu yang memiliki bau seperti kaos kaki ini banyak dijual di pinggir jalan atau pasar malam di seluruh Taiwan dan Hong Kong.