Pada hari Rabu (3/5) lalu ribuan orang berkumpul mengelilingi menara bakpoa setinggi 18 meter, lapor Star2 (6/5). Berada di halaman kuil Pak Taik, pulau Cheung Chau, Hong Kong. Selain musik, drum band juga dimeriahkan oleh pertunjukan seni.
Pengunjungpun beramai-ramai membeli bakpao yang banyak dijajakan di sekitar area menara. Festival Bakpao ini merupakan bagian dari acara tradisional yang dimulai sejak abad 19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: AFP |
Pada masa itu penduduk Cheung Chau menghadapi wabah dan bajak laut. Nelayan setempat mengarak patung Tai Pak Tai untuk mengusir roh jahat. Karenanya sejak saat itu Pak Tai jadi pahlawan spiritual.
Bakpao yang dijual berisi pasta biji lotus atau kacang merah dan wijen. Di atasnya dicap dengan tulisan China yang artinya 'damai dan 'aman' yang melambangkan kesehatan dan kemakmuran.
'Orang mengharapkan kedamaian, keamanan dan kesehatan dengan makan bakpao dari Cheung Chau,' ungkap Kwok Yu-chuen yang sudah bekerja 40 tahun membuat bakpao.
Dulunya seluruh bakpao yang disusun dalam menara memakai bakpao asli. Tetapi kini sudah diganti dengan plastik. Karena tahun 1978 terjadi insiden menara roboh dan memakan korban luka-luka.
Foto: AFP |
Dalam festival ini juga diadakan lomba memanjat menara bakpoa sambil mengambil bakpao. Lalu memasukkan ke dalam kantong yang ditaruh di belakang perut peserta.
Untuk mereka yang berhasil mengambil bakpao yang ada di puncak akan mendapat poin lebih besar. Tahun ini Jason Kwok dan Angel Wong keluar sebagai pemenang pria dan wanita.
(odi/odi)

Foto: AFP
Foto: AFP
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN