Yuk, Jajan Ayam Penyet dan Siomay Mantap di Kantina Plaza Indonesia

Jakarta - Kalau ada di Plaza Indonesia, mampirlah ke kantin karyawan Kantina. Hampir semua masakan lokal ada di sini. Bersih dan terjangkau harganya.

Bagi Anda yang ngantor atau lagi berada di daerah Thamrin bisa mencicipi sajian enak dan murah di kantin karyawan Plaza Indonesia. Kantin ini bernama Kantina, baru diresmikan pada Maret, 2016 lalu.

Lokasi mudah ditemukan, yaitu di area parkir lantai P2, hanya turun eskalator 1 lantai di belakang restoran Bistro Baron. Kantin karyawan ini luas dan bersih, semua penjualnya pun memakai seragam.

Foto: Annisa Trimirasti / detikfood

Mungkin salah satu alasan mengapa kantin ini bersih adalah aturan dari pihak Plaza Indonesia. Semua penjualnya tidak boleh memasak di tempat, namun membawa masakan dari rumah. Jadi, di stan-stan yang telah disediakan mereka hanya memanaskan saja.

"Saya suka makanan Indonesia. Di sini kantinnya bersih, nyaman, dan pilihan menunya beragam," ujar Astrid, pegawai dekat Plaza Indonesia yang jadi salah satu pelanggan tetap Kantina. Ia bisa 3 kali makan seminggu bersantap di sini.

Untuk makanan Indonesia, Kantina memang menyediakan gerai dengan berbagai nama daerah. Mulai dari Padang, Yogya, Surabaya, Solo, Cirebon, Betawi, Bogor dan Pati. Tiap gerai ini menyajikan masakan khas daerah masing masing.

Foto: Annisa Trimirasti / detikfood

Misalnya saja nasi gandul khas Pati yang jadi andalan gerai Pati. Dijual seporsi Rp18.000. Berupa nasi yang disiram pindang daging berkuah santan encer kemudian ditambah kecap manis dan bawang goreng.

Kuahnya gurih sedikit manis dengan potongan daging yang tidak terlalu banyak. Lauk tempe goreng dan sambal bisa jadi pelengkap yang sedap.

Selain nasi gandul, ada ayam penyet (Rp18.000) yang jadi favorit. Atau masakan Cirebon, dengan harga Rp.22.000 sudah dapat nasi, lalap, ayam, sambal, dan minum juga sambal. Jika mau yang agak ringan, di gerai Cirebon ada ketupat sayur enak (Rp10.000).

Foto: Annisa Trimirasti / detikfood

Untuk camilan ada siomay di gerai Bogor. Dengan harga Rp13.000, Anda bisa mendapat sepiring siomay lengkap dengan tahu, kol dan kentang. Kalau ingin tambah telur, jadi Rp15.000. Ada juga gorengan yang berharga Rp.2.000 per buah.

Kantina buka mulai jam 7 pagi hingga 20.00, meskipun prkateknya pembeli baru dilayani pukul 9 pagi. Jika akan bersantap d isini, sebaiknya datang lebih awal atau jelang pukul 12.00.

Karena setelah jam 14.00 banyak jenis makan habis. Misalnya saja di kedai Yogya, pada jam 14.00 kemarin (22/2/17) nasi bogana, nasi liwet dan sate marangginya sudah ludes.

Foto: Annisa Trimirasti / detikfood

Cepat habisnya makanan bisa jadi karena suasana bersih dan nyam dengan harga terjangkau. Juga ada yang suka memborong makanan seperti Astrid.

"Aku sih parah, pesan nasi ayam penyet, beli krecek dari warung Yogja, sama beli gorengan," pungkas Astrid. (ani/odi)