Menyiapkan bekal sekolah anak biasanya dilakukan seorang ibu, tetapi seorang ayah asal Melbourne bernama George Georgievski justru mengambil alih tugas ini. Semua berawal tahun lalu, saat dirinya sakit dan memerlukan istirahat di rumah.
"Saya biasanya pergi ke kantor sebelum orang-orang rumah bangun, jadi saya tidak mengetahui kerepotan di pagi hari. Suatu hari saya sakit dan melihat bagaimana istri saya sibuk menyiapkan semuanya. Sejak saat itu saya mengambil alih tugas menyiapkan bekal sekolah untuk kedua putri kami," ujar Georgievski seperti dikabarkan Daily Mail (5/2).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Georgievski mengaku awalnya sempat bingung mencari ide bekal. Ia lalu mulai mencari-cari informasi di internet. Setelah menemukan 'formula' yang tepat, pria 46 tahun ini membuat blog "School Lunch Box" yang kini punya lebih dari 10.000 pengikut.
Bekal-bekal Georgievski untuk Kiara dan Anela adalah makanan enak dan mudah dibuat. Unsur warna dan kejutan selalu coba dimasukkan ke dalamnya. "Saya hanya membuat sandwich satu kali seminggu. Saya juga menggunakan pasta, nasi, dan telur," tambahnya.
Menurut Georgievski variasi adalah kunci bekal buatannya. Ia berujar, "Dengan memperkenalkan mereka terhadap banyak makanan menarik, mereka jadi lebih mau mencoba dan membuat makanan enak lainnya."
![]() |
Uniknya setiap Jumat, Georgievski akan membuat "Heritage Friday Lunch" yang merupakan bekal berisi menu-menu khas Australia. Cara ini diharapkan bisa sekaligus mengajarkan kedua putrinya tentang budaya.
Soal tips, Georgievski menyarankan sangat penting membuat bekal sekolah terlihat menarik. "Gunakan warna-warna pelangi dan pilihlah buah-buahan segar, jangan buah kaleng," jelasnya.
"Akan lebih baik jika menu bekal berubah setiap hari agar anak mendapat jenis asupan vitamin berbeda. Saya mencoba menghindari
makanan manis tinggi gula dan lebih memilih buah-buahan eksotis seperti buah naga dan markisa," pungkas Georgievski.
(adr/odi)