Segera Dipasarkan Apel yang Tak Berwarna Kecokelatan Setelah Dipotong

Segera Dipasarkan Apel yang Tak Berwarna Kecokelatan Setelah Dipotong

Annisa Trimirasti - detikFood
Selasa, 24 Jan 2017 17:30 WIB
Foto: Getty Images
Jakarta - Apel jenis baru ini lebih menarik. Meski dipotong dan dibiarkan lama tetap putih dan tidak kecokelatan seperti apel biasa.

Mungkin Anda telah mencoba banyak cara untuk menjaga irisan apel tidak berubah menjadi cokelat setelah diiris. Seperti mengucuri air jeruk nipis atau lemon atau mencuci dengan air garam. Namun cara ini tidak efektif.

Sekarang akan ada dijual apel yang dijual dalam bentuk irisan dan sijamin tetap putih bersih.Sejak dua tahun lalu, Departemen Pertanian Amerika (USDA) menyetujui apel dengan modifikasi genetik atau GMO. Apel transgenik ini akan ada di supermarket Midwestern Amerika (termasuk Michigan, Ohio, dan Kansas) pada Februari dan Maret mendatang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Segera Dipasarkan Apel yang Tak Berwarna Kecokelatan Setelah DipotongFoto: Getty Images
Apakah apel yang kecokelatan tidak enak? Apel tetap enak dimakan hanya saja tampilannya kurang menarik. Berubahnya warna apel jadi kecokelatan merupakan hasil dari proses oksidasi atau irisan apel terpapar udara .

Neal Carter, presiden Okanagan Specialty Fruits, perusahaan pembuat apel transgenik ini mengatakan produknya akan mengatasi masalah tampilan tersebut. Ia menyebut produknya bagus dan berkualitas.

Okanagan Specialty Fruits mengklaim, proses oksidasi alami pada apel menyebabkan toko dan produsen menyemprotkan bahan kimia untuk menghentikan proses tersebut. Perlakuan ini pun belum disetujui semua pihak karena penggunaan bahan kimia.

Segera Dipasarkan Apel yang Tak Berwarna Kecokelatan Setelah DipotongFoto: Getty Images
Namun, pada produk transgenik pun, tidak semua orang bisa menerimanya mengingat banyaknya kontroversi yang menyebutkan produk ini sebabkan efek negatif pada kesehatan.

Oleh karena itu, Okanagan Specialty Fruits bersedia mengujikan apelnya pada FDA untuk diulas. Hasilnya disimpulkan apel itu tidak berbeda dengan varietas yang ditumbuhkan secara konvensional. Mereka aman dimakan.

"Belum ada bukti ilmiah yang menyebutkan adanya efek merusak dari konsumsi produk transgenik, namun dibutuhkan penelitian lanjut untuk efek kesehatan jangka panjangnya", ujar ahli nutrisi Jaclyn London mengenai hal tersebut dikutip dari delish.com (23/1/17)

Segera Dipasarkan Apel yang Tak Berwarna Kecokelatan Setelah DipotongFoto: Getty Images
Walaupun begitu, produk transgenik tetap perlu diwaspadai dan tidak dikonsumsi terlalu banyak. Karena sebagian besar produk ini ada dalam makanan olahan.

London tetap menyarakan agar konsumsi produk transgenik dibatasi dan lebih baik konsumsi makanan dengan cara tumbuh normal seperti konversional atau organik sebisa mungkin. (ani/odi)

Hide Ads