Es podeng memiliki tampilan yang sekilas mirip dengan es oyen asal Bandung. Isiannya berupa serutan jelly, potongan roti tawar, ketan hitam serta kerukan buah alpukat. Makin enak ditambahkan dengan es puter yang dingin dan lembut. Tak lupa diberi topping susu cokelat, meisjes dan kacang tanah sangrai.
Sudah berjualan es podeng sekitar 20 tahun, Bapak Ansori setiap harinya menjajakan esnya di kawasan Pejaten dan Mampang sejak pukul 10 pagi hingga 4 sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Es Podeng Gareng ini memang tak asing lagi. Selain dijajakan di pinggir jalan dengan gerobak, setiap ada festival di kawasan Kelapa Gading, usaha es podeng keluarga ini juga selalu berpartisipasi. Kepada detikFood, Ansori juga memperlihatkan piagam penghargaan yang pernah ia dapat pada tahun 2014 silam.
![]() |