Kukus dan Panggang Jadi Teknik Masak yang Sering Dipakai untuk Masakan Pasien

Makanan Rumah Sakit

Kukus dan Panggang Jadi Teknik Masak yang Sering Dipakai untuk Masakan Pasien

Maya Safira - detikFood
Jumat, 02 Sep 2016 17:11 WIB
Foto: Detikfood/RSIA Bunda Menteng
Jakarta - Rumah sakit tentunya perlu menyajikan menu makanan yang sehat. Karena itu teknik pengolahan masakan ikut jadi perhatian.

Ada aneka menu makanan di rumah sakit termasuk sajian Indonesia, Oriental ataupun Barat. Meski beragam, rumah sakit tetap mengolah masakan dengan cara sehat.

Rumah sakit menghindari pemakaian MSG dan minyak berlebih pada saat masak. Karena itu olahan gorengan umumnya jarang disajikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Siloam Hospitals Kebon Jeruk, misalnya, menyuguhkan makanan yang paling sedikit menggunakan minyak. Jadi tidak banyak memberi olahan goreng pada pasien. Umumnya makanan di sana dikukus, dipanggang dengan oven, atau ditumis (stir-fry).



Ini juga diterapkan di RS Puri Cinere di Depok. Menurut Tiny Kurnianih sebagai Kepala Unit Gizi, RS Puri Cinere juga mengolah makanan secara sehat. Diantaranya memakai teknik panggang, kukus, rebus, tim atau pepes.

"Kebanyakan rumah sakit seperti itu. Tapi kembali lagi tergantung dietnya. Kalau untuk diet biasa, kita bisa menggunakan teknik menggoreng," tutur Tiny.



Rumah Sakit Ibu dan Anak juga melakukan hal serupa. Seperti RSIA Bunda Menteng yang biasa memakai teknik masak kukus atau panggang.

"Kami menghindari digoreng atau sampai memunculkan hitam-hitam dipermukaan makanan. Jadi makanan tidak bersentuhan langsung dengan api," ucap Armina Immawati, S.Gz selaku Penanggung Jawab Unit Gizi RSIA Bunda Menteng saat ditemui Detikfood.

Untuk pasien anak-anak yang menyukai makanan goreng, RSIA Bunda Menteng berusaha mengolahnya secara lebih sehat.

"Nugget untuk anak-anak kami bikin sendiri. Bukan digoreng tapi dipanggang. Teksturnya sudah kami rancang sedemikian rupa walau dipanggang tapi rasanya seperti digoreng," tambah Armina mencontohkan. (msa/odi)

Hide Ads