Mencicipi Nasi Bejek di Puri Agung dan Belajar Membuat Babi Guling

Bali - Setelah menikmati makanan banjar berupa megibung, peserta tur diajak mencicipi sajian di Puri Agung Jro Kuta dan belajar membuat babi guling.

Menjelajahi citarasa Bali ada banyak sekali spektrumnya. Bukan hanya makanan tetapi juga mengenal minuman dari Bali. Kamis (11/8) mereka singgah ke Sababay Winery yang berada di Gianyar.

Produk-produk wine, proses produksi hingga mencicipi wine dibawakan langsung oleh Nicolas, wine maker asal Australia. White wine, Muscato d'Bali disuguhkan pada para peseta. Sebagian besar mengakui tak menyangka jika Bali punya wine bagus seperti Australia dan Afrika.

'Kami di Amerika biasa menikmati wine dari Australia dan Afrika. Tapi wine Sababay sangat bagus. Tak menyangka Bali punya wine bagus produksi sendiri,' komentar Suzanne Smith, peserta dari Amerika.

Setelah megibung, bersantap gaya banjar, kemarin (12/8) mereka menikmati bersantap di Puri Agung Jro Kuta di Denpasar. Acara makan bersama dipimpin oleh Dewandra Djelantik dari Puri Karangasem.

Berbalut sarung, para peserta duduk bersila menghadap dulang berisi nasi bejek, nasi campur Bali khas racikan ibu Djelantik, ibunda Dewandra. Diawali dengan sayur bening kangkung.

Nasi berbumbu berbentuk kerucut ini dilengkapi dengan sate ayam pedas, telur berbumbu cabai, irisan tempe kering, tumis jagung manis, sambal matah, ikan pindang bumbu cabai, ayam betutu, urap kacang panjang, telur dadar, ikan asin dan kerupuk kulit.

Rasa pedas, gurih, renyah dengan aroma wangi bumbu membuat peserta lahap menyantap suguhan ini. Meskipun sebagian tampak kepedasan. Nyaris semuanya kompak menyatakan suguhan ini sedap dan enak. Sajian ditutup dengan bubur ketan hitam yang diberi satu skop es krim kelapa. Lembut gurih, manis dan dingin sajian ini mengakhiri santap enak di Puri Agung Jro Kuta.

Untuk melengkapi wawasan peserta tentang kuliner Bali, pak William membeberkan pembuatan babi guling. Sore hari bertempat di Arsana, Alila Seminyak, chef Lambok dan pak William memperagakan pembuatan babi guling lengkap dengan sajian sosis babi yang diisi rempah dan darah babi.

Setelah mencicipi sosis babi yang unik, pesertapun diberi tambahan informasi tentang Ayam Tangkap. Peragaan pembuatan ayam tangkap ini diberikan oleh Astrid, pemilik rumah makan Aceh di Jakarta.

Aroma wangi daun kari dan cabai yang digoreng memenuhi ruangan dan membuat peserta makin tak sabar mencicipinya. Tentu saja acara mencicipi ayam yang aromatik ini disambut antusias oleh peserta. (odi/odi)