Wah, Pria Ini Mampu Habiskan 11,5 Kg Kale dalam 8 Menit!

Jakarta - Banyak orang sulit makan sayuran. Tapi jagoan lomba makan profesional ini mampu habiskan 25 mangkuk kale mentah dalam 8 menit saja!

Seorang jagoan makan profesional asal Nigeria baru saja pecahkan rekor dunia makan kale tercepat pada 9 Juli lalu. Thrillist (28/7) mengabarkan sosok bernama Gideon Oji ini sebelumnya telah berpartisipasi dalam lomba makan hot dogs, chicken wings, hamburgers, dan banyak makanan lain sejak tahun lalu.

Tetapi keberhasilan dalam lomba makan kale baru membuatnya makin dikenal. Mengenai prestasi ini, Gideon berkomentar makan kale adalah tantangan makan termudahnya sejauh ini.


Dalam perlombaan, ia berhasil menghabiskan 25 mangkuk besar kale seberat kira-kira 11,5 kilo gram selama 8 menit saja! "Ini hanyalah daun," ujar Gideon. Setelah lomba makan, ia mengaku pencernaanya biasa saja.

"Saya minum beberapa gelas bir dan makan camilan setelahnya. Saya tidak benar-benar merasa kenyang," tambah Gideon.

Uniknya pria berkulit hitam ini mengaku tidak terbiasa makan kale sebagai salad. Gideon menuturkan, "Saya tidak makan salad. Saya hanya membuat jus kale dengan yogurt, strawberry, dan buah apapun yang ada. Saya bukan penggemar salad."

Soal pencernaannya usai makan belasan kilo gram kale, Gideon mengatakan tidak mengalami masalah berarti. Seperti diare yang umumnya terjadi setelah konsumsi makanan tinggi serat.

"Itulah mengapa saya ikut lomba makan karena tubuh saya bekerja seperti mesin. Menghilangkan apapun yang saya masukkan ke dalamnya," jelas Gideon.

Menurutnya ia memiliki tubuh yang mampu mencerna makanan dengan cepat sehingga tidak ada efek samping dari makan makanan berlebihan. "Saya merasa baik-baik saja beberapa hari usai lomba," tutur Gideon.

Bagaian tersulit dari lomba makan kale adalah mengunyah. Gideon mengatakan, "Mengunyah melibatkan banyak kekuatan mental dan fisik. Saya berusaha meningkatkan kemampuan mengunyah sehingga batasan saya menjadi lebih luas termasuk dengan kale," tambahnya.


Untuk tahun depan, Gideon memprediksi dirinya bisa mencapai prestasi yang lebih baik. "Ini adalah hal baru untuk saya dan sebelumnya tidak ada yang berhasil pecahkan rekor makan kale. Saya berharap bisa mematahkan rekor saya dengan jumlah lebih banyak di tahun depan."

Ia menambahkan, "Saya tahu akan banyak orang mencoba mematahkan rekor ini, jadi saya sangat senang. Saya memegang rekor dunia dan berusaha mempertahankannya."

Gideon adalah mahasiswa jurusan kesehatan dan kebugaran. Selama ini apa yang dilakukannya lewat lomba makan profesional terlihat berlawanan dengan apa yang dipelajarinya. Tetapi Gideon berharap bisa mengajak banyak orang menjalani pola makan seimbang.

"Saya rasa saya bisa menjadi pendorong pola makan sehat. Di Amerika kebanyakan orang fokus pada konsumsi daging dan biji-bijian. Saya datang dari negara dimana kebanyakan warganya mengonsumsi sayur," pungkas Gideon.

(adr/odi)