Jakarta - Sebuah penelitian di Australia mengungkapkan keterkaitan gerai restoran cepat saji dan lokasi sekolah. Peneliti menyebut anak dari keluarga kurang mampu mungkin menjadi target.
Adelaide Now melaporkan survei dari
University of South Australia menyebut jaringan makanan cepat saji secara khusus fokus pada wilayah dimana outlet makanan mudah diakses sekolah yang berisi anak kurang mampu.
Menurut Dr Neil Coffee dari universitas tersebut, anak dari keluarga kurang mampu jadi target dan mereka tidak punya pilihan kecuali mengikuti pola makan tidak sehat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perlu diketahui apakah masalah ini perlu penelitian untuk melihat adanya keterkaitan obesitas dengan keberadaan makanan cepat saji didekat sekolah. Itu tidak akan membuktikan ada hubungan antara Index Masa Tubuh dan cepat saji dekat sekolah. Tapi ini menunjukkan ada sesuatu yang lain tepat untuk diteliti," ungkap Dr Neil, seperti dilansir dari
The Daily Mail (28/06).
Diantara jaringan cepat saji yang diklasifikasikan dalam penelitian berada di wilayah lebih miskin Adelaide termasuk
McDonald's, Hungry Jacks dan
KFC. Meski begitu, Dr Coffee meyakini hukum zona wilayah bisa mencegah lebih banyak lagi restoran cepat saji bermunculan di area-area ini.
"Karena cara munculnya zona, jadi sangat sulit menghentikan cepat saji dikaitkan dengan sekolah. Jika anda serius menciptakan lingkungan lebih sehat sekitar sekolah, perancangan kota perlu menentukan apa yang diperbolehkan pada zona ritel didekatnya," pungkas Dr Neil.
Studi dari UniSA akan dipublikasikan pada edisi selanjutnya dari jurnal
Public Health Nutrition.
(lus/odi)