Shinri Tezuka, seorang artisan yang mampu mengubah tampilan permen layaknya sebuah seni. Sejak ia membuka toko pertama, Asakusa Amezaiku Ameshin di Asakusa tahun 2013, pria berusia 26 tahun ini banyak muncul di berbagai program televisi. Ia juga mengadakan ratusan workshop. Kini Tezuka telah memiliki toko kedua di Tokyo Skytree.
Mengenai keahliannya, Tezuka punya keterampilan mengukir permen jadi sebuah desain dalam tradisi yang disebut Amezaiku. Berasal dari abad ke-8, amezaiku populer saat zaman Edo. Saat itu pengrajin menjajakan permen yang sudah diukir kepada rakyat biasa di jalanan Jepang.
![]() |
Tezuka pun mejaga tradisi kerajinan tradisional itu tetap hidup di abad 21. Ia memberi sentuhan desain modern sesuai pesanan pada permen, lapor Rocketnews24 (09/06). Termasuk memakai bentuk hewan, kerang, dan alat musik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tezuka meluncurkan 5 jenis lolipop pada 1 Juni lalu. Tampilannya dirancang mirip uchiwa (kipas Jepang) tradisional. Gambar pada permukaan permen menunjukkan ciri khas musim panas sekaligus nuansa sejuk pada saat bersamaan.
![]() |
Desainnya ada yang berbentuk capung, burung walet, bunga hydrangea, burung cerek chidori, dan bunga morning glory. Diberi paduan gambar kehangatan matahari, gelombang laut, hingga dedaunan. Penggemar Tezuka langsung memberi like dan retweet rangkaian edisi musim panas itu tak lama setelah diunggah ke Twitter @Candy_Ameshin.
Banyak yang memuji seniman ini karena bisa membuat efek sejuk yang mengagumkan pada permen uchiwa. Untuk mendapatkan karya seasonal tersebut, permen tersedia di kedua toko milik Tezuka sampai akhir Agustus. Setelah itu, Tezuka akan menghadirkan permen edisi musim gugur. Pastinya tak kalah menarik! (odi/odi)