Nyam! Kini di Inggris Bisa Pesan Antar Domino's Pizza di Bus

Jakarta - Pengiriman pizza biasanya dilakukan ke rumah atau tempat kerja. Tapi di Inggris, Domino's melakukan uji coba pengiriman ke bus.

Mirror.co.uk (31/05) melaporkan Domino's melakukan percobaan layanan pengiriman di rute bus. Ini baru dilakukan di Blackpool, Inggris.

Mulai minggu ini, konsumen bisa memesan makanan melalui telepon saat berada di rute bus Catch 22 dari Mereside ke Cleveley di Blackpool. Pizza akan dikirimkan hangat ke pemberhentian bus pilihan.



"Di Domino's kami suka tantangan, jadi setelah sukses mengirimkan pizza ke sebuah kereta, kami ingin selangkah lebih maju dan menawarkan pizza di bus. Penumpang yang naik Catch 22 bisa menekan rasa lapar dengan memesan pizza segar, enak kapan dan dimana saja mereka inginkan," ungkap David Woods, Operations Director Domino's Blackpool.



Sebelumnya Domino's juga sempat melakukan pengiriman ke kereta. Pada bulan April, DJ Artwork lupa untuk makan sebelum melakukan perjalanan selama 5 jam ke Glasgow. Setelah musisi itu meminta bantuan pada pengikutnya di Twitter, seseorang menyarankan pesan pizza ke keretanya.

Domino's pun kemudian mengirimkan pizza Hawaiian ke stasiun Darlington. Fans sampai menyebutnya sebuah aksi legendaris. Ini nampaknya jadi inspirasi pengiriman ke bus, sebut Metro.

Aaron Ryder menjadi orang pertama yang memesan pizza dalam bus. "Saya sedang dalam perjalanan untuk shift makan siang di kantor, ketika itu pengemudi bus mengumumkan layanan pengiriman baru melalui pengeras suara. Saya sangat suka pizza Mighty Meaty, jadi saya langsung telepon untuk mengetahui apakah saya bisa mendapatkannya sebelum perjalanan berakhir. Ternyata bisa dan rasanya enak!," kisah Aaron.



Adapun layanan 'Catch 22' menghubungkan area South Shore dari Blackpool dengan pusat kota, Claremont, Bispham dan Cleveleys. Rute melayani kampus Bispham & Flyde Collage. Begitu juga area perbelanjaan Cleveleys, pusat kota Blackpool dan Clifton retail park.

Meski baru uji coba di Blackpool, diharapkan pengantaran seperti itu nantinya bisa dilakukan di tempat lain. Hal tersebut disampaikan Helen Tosney-Collins, Communications Manager Domino's Pizza Group kepada Mashable (01/06). (msa/odi)