Resto Bintang 3 Michelin Ini Suguhkan Balon Berisi Helium yang Bisa Dimakan

Resto Bintang 3 Michelin Ini Suguhkan Balon Berisi Helium yang Bisa Dimakan

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Minggu, 15 Mei 2016 14:59 WIB
Foto: Oddity Central
Jakarta - Meniup dan memainkan balon mungkin jadi kenangan masa kecil banyak orang. Kini hal tersebut kembali dihadirkan restoran Alinea dengan menu Edible Helium Balloon.

Alinea, restoran bintang 3 Michelin di Chicago menyuguhkan menu berbeda. Oddity Central (13/05) mengabarkan di sini tersedia balon yang bisa dimakan atau Edible Helium Balloon. Kreasi Chef Grant Achatz ini disebut-sebut sebagai dessert terkeren yang pernah dibuat di Amerika Serikat.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lewat video singkat, Achatz menunjukkan bagaimana dessert balon ini dibuat. Proses diawali dengan membuat adonan gula rasa apel sebagai dasarnya. Adonan ini lalu dihubungkan dengan selang panjang yang tersambung ke tangki helium untuk diberikan udara.

Hasilnya berupa balon transparan dengan 'ikatan' dari hasil dehidrasi apel granny smith. Bubuk gula warna hijau kemudian ditaburkan sebagai sentuhan akhir.

Edible Helium Balloon yang sudah jadi disajikan ke pengunjung dengan hati-hati. Mereka diberi pilihan untuk menikmatinya. Balon bisa dipecahkan dengan peniti atau dihisap sendiri menggunakan mulut.



Banyak orang rupanya lebih menyukai cara kedua. Selain lebih menyenangkan, cara ini membuat suara mereka terdengar melengking aneh akibat menghirup helium. Namun hati-hati, menghirup helium terlalu banyak bisa membuat seseorang pingsan.

Achatz sendiri pernah mendapat penghargaan sebagai salah satu chef paling terkenal di dunia. Hobi memasaknya dimulai sejak kecil karena ia senang membantu orang tua di dapur. Tahun 2007 karir Achatz sempat terhambat karena dirinya didiagnosis kanker lidah stadium IV. Namun berkat semangatnya ia berhasil melawan penyakit ini dalam 5 bulan saja. Achatz lalu kembali ke dapur dan berkreasi di Alinea.

(lus/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads