Kue Ulang Tahun Ratu Elizabeth II Dibuat Wanita Berhijab Pemenang 'Bake Off'

Jakarta - Ratu Elizabeth II merayakan ulang tahunnya ke-90. Nadiya Hussain, diminta membuat cake untuk Ratu Inggris.

Pada Kamis (21/04), Ratu Elizabeth merayakan ulang tahunnya. Pemenang The Great British Bake Off 2015 menyiapkan cake jeruk spesial bagi sang ratu. 

Ketika menyajikannya langsung pada Ratu Inggris, Nadiya sempat menjelaskan mengenai cakenya. Terbuat dari orange curd dan orange buttercream, cake tiga tingkat itu diberi pulasan warna ungu dan emas.


Ratu pun kemudian memotong cake buatan Nadiya sambil diiringi nyanyian selamat ulang tahun. Meski tidak menyantap kue, Ratu Elizabeth berkomentar bahwa kuenya cantik dan nampak enak.

Sebelum acara berlangsung, Nadiya memberi update perkembangan pembuatan kue di Twitter pribadinya, @BegumNadiya. Foto-foto bahan kue ikut diabadikan oleh wanita berhijab ini agar dapat dilihat pengikutnya di media sosial.

Kamis pagi waktu setempat, cake yang memakai jeruk itu sudah ditempatkan dalam kotak-kotak. Siap dibawa oleh kurir ke Istana Windsor.


Dalam tayangan Loose Women di ITV, Nadiya mengungkapkan tugas spesial yang diberikan padanya itu. Menurut Nadiya, ia diminta Istana Buckingham untuk membuat kue.

Ia menjelaskan juga perihal ini pada BBC Newsbeat. "Saya berpikir itu adalah sebuah lelucon. Saya seperti, 'Mengapa kamu berbohong? Bagaimana bisa dia (ratu) mau saya membuatkannya cake?" ungkap Nadiya, seperti dilansir dari The Telegraph (21/04).

Nadiya menyampaikan bahwa desain kue benar-benar muncul tanpa persiapan. "Saya memilih warna cerah dan sangat berkebalikan dengan kue tradisional," lanjutnya.

Ia bebas membuat kue untuk ratu, menggunakan kreatifitasnya. Sebab tidak ada spesifikasi yang diberikan padanya.


Selain membicarakan kue, Nadiya juga sempat bertanya pada followers mengenai sepatu yang akan digunakan saat bertemu Ratu untuk pertama kalinya.

Tahun lalu, Nadiya sempat memicu banyak komentar saat memenangkan The Great British Bake Off. Selain karena berasal dari Asia, tepatnya Bangladesh, Nadiya juga seorang muslim dan mengenakan hijab. (msa/odi)