Di supermarket Metro, Berlin sebuah startup pertanian telah membuat kebun vertikal di ujung lorong tempat menjual produk. Dalam tempat itu terdapat sayuran hijau dan herba yang sedang ditanam.
Startup berbasis di Berlin, Infarm, membangun pertanian vertikal tersebut. Tujuannya menumbuhkan produk lokal segar selama 356 hari setahun.
Pertanian dibuat dalam bentuk kotak modular bercahaya. Menurut Infarm, kotak begitu efisien sehingga bisa membuat pertanian vertikal terjangkau dalam skala mikro.
Dalam kotak tanaman tidak tumbuh di tanah, lapor Mashable (08/04). Tapi secara "hidroponik" pada lapisan tipis air yang diperkaya dengan pupuk dan oksigen. Terdapat penggunaan lampu LED yang meniru cahaya matahari. Infarm juga memakai sensor mikro dan pengolahan data untuk memastikan kondisi cocok untuk tanaman.
Erez Galonska, pendiri sekaligus CEO Infarm, mendapat ide pembuatannya saat melakukan perjalanan ke masyarakat terpencil. Ia jadi berpikir bahwa apa yang Anda tanam itulah yang dimakan. Pertanian pun jadi bagian dari hidupnya.
"Saya menemukan bahwa makanan yang ditanam merupakan pengalaman paling kuat dan alami ketika Anda makan sayuran yang benar-benar segar, Anda langsung menyadari bahwa rasanya lebih enak dan sehat," ungkap Erez kepada Mashable.
Ketika ia kembali ke kota, perasaan bebas dan segar langsung hilang. Kekacauan dari perkotaan kembali mengambil alih, kisahnya. Ia jadi merindukan tanah untuk menanam seperti yang dilihat di tempat terpencil.
"Suatu malam saya mencari di Google: 'bisakah saya bertani tanpa tanah?' dan jawabannya adalah 'hidroponik'," lanjutnya.
Setelah melihat tutorial YouTube, Erez membangun sistem pipa hidroponik di rumahnya. Setelah satu bulan, tumbuhlah aneka sayuran hijau segar dan enak.
"Saat itu bulan Februari di Berlin, dingin dan bersalju di luar. Dan kami memiliki sayuran segar di dalam (rumah)," ucap Erez.
Erez ingin menciptakan sebuah "revolusi pertanian urban" melalui penciptaan kebun vertikal dalam ruangan.
Ini bukan kali pertama bagi supermarket bereksperimen dengan pertanian. Tahun 2013, Whole Foods bekerjasama dengan Gotham Greens membuat rumah kaca di atap untuk Whole Foods Market Gowanus Brooklyn. Begitu juga lokasi lainnya di New York. Rumah kaca Whole Foods seluas 1.858 meter persegi itu menghasilkan produk segar bebas pestisida sepanjang tahun.
(msa/odi)