Wanita Ini Makan Ayam Goreng KFC Selama 3 Tahun Terus Menerus

Jakarta - Biasanya wanita menghindari fast food karena takut gemuk. Berbeda dengan Georgie Scotney. Karena tak bisa menyantap makanan lain selain menu KFC.

Dilansir dari Daily Mail (28/03), wanita 21 tahun bernama Georgie Scotney ini diketahui menderita selective eating disorder. Ia hanya dapat memakan beberapa jenis makanan, salah satunya ayam KFC.

Kebiasaan mengonsumsi ayam KFC ini telah dilakukannya selama tiga tahun terus menerus. Untuk pertama kalinya ia memberanikan diri mencoba buah-buahan.

Selain chicken strips KFC, Georgie juga mengonsumsi popcorn chicken dengan keripik. Karena rasa takutnya terhadap makanan-makanan lain.



Berkat sesi hypnotherapy, wanita dari Portsmouth ini telah berani mencoba untuk mengonsumsi makanan lainnya. Ia pernah tidak makan seharian ketika sedang melakukan perjalanan sekolah karena ta ada menu KFC.

Setelah sesi hypnotherapy yang panjang, akhirnya ia mau mencoba makanan baru. Hal ini perlu dilakukan mengingat keduanya akan melakukan perjalanan keliling Asia pada Mei mendatang.



“Sejak tumbuh dewasa, saya selalu memperhatikan apa yang saya makan, dimulai dari hanya ayam goreng dan keripik. Tetapi kemudian sampai pada momen saya hanya akan makan ayam dari KFC. Saya terus menerus mengonsumsinya setiap hari,” kata Georgie.




Kini, Georgie merasa sembuh dari penyakitnya dan benar benar mau mencoba makanan lain tanpa rasa takut. 

Georgie sadar menderita selective eating disorder ketika masih berusia 8 tahun. Ketika itu ia selalu melewatkan hari tanpa makan selama latihan menjadi calon pesenan bagi tim PSG Inggris.


Begitu pula ketika melakukan perjalanan sekolah, Georgie hanya makan roti panggang atau ayam goreng dengan keripik.

Sesuai dengan studi yang ia ambil di perguruan tinggi, Georgie yang berprofesi sebagai floor manager di JD bercita-cita menjadi instruktur fitness.



Namun, ia merasa seperti orang munafik yang mengajarkan orang-orang untuk mengonsumsi makanan sehat, padahal ia sendiri selalu makan fast food.


Georgie mengungkapkan bahwa selama 15 tahun ia selalu ingin mencoba sarapan a la Inggris, dan ketika berhasil sembuh, ia sangat senang dan tidak percaya.

Kini Georgie berusaha untuk menambah berat badannya agar semakin sehat dan bahagia. Meskipun ia harus rela pergi ke tempat gym setiap harinya.

(adr/odi)