Remaja Swedia Menyalahgunakan Gel Pembersih Tangan untuk Minuman

Remaja Swedia Menyalahgunakan Gel Pembersih Tangan untuk Minuman

Andi Annisa Dwi R - detikFood
Sabtu, 27 Feb 2016 13:37 WIB
Foto: Thinkstock
Jakarta - Apotek di Swedia Barat kini tidak menjual gel pembersih tangan. Hal ini karena banyak remaja meracik gel tersebut menjadi minuman memabukkan.

The Local Sweden (24/02) melaporkan polisi di wilayah Värmland meminta beberapa apotek dan penjual bahan kimia tidak menjual gel pembersih tangan. Ini sehubungan banyaknya remaja sakit akibat minum gel berbahan 70% alkohol tersebut.

Stefan Sund selaku juru bicara polisi bagian tindak kriminal remaja mengatakan tren meminum gel pembersih tangan untuk mendapat efek mabuk banyak terjadi pada malam tahun baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Remaja banyak dilarikan ke ruang gawat darurat dengan indikasi keracunan alkohol. Mereka mengatakan mabuk dengan alcogels yang dicampur dari gel pembersih tangan dan jus jeruk" terang Sund.



Sund juga mengonfirmasi pihaknya memerintahkan apotek di wilayah Karlskoga, Degerfors dan Hällefors untuk tidak menjual gel pembersih tangan secara bebas.

Aturan tersebut sebenarnya dilematis mengingat Swedia kini sedang menghadapi tingginya kasus influenza. Permintaan akan gel pembersih tanganpun turut meningkat. Hal ini diakui salah satu perwakilan jaringan Kronans Apotek.



Menurut kantor berita TT, beberapa ahli kimia di daerah Karlstad juga telah menyingkirkan produk alkohol atas kemauan sendiri.

Di Swedia, terdapat aturan dimana seseorang harus berusia 20 tahun atau lebih untuk legal membeli minuman alkohol. Meskipun beberapa bar dan pub menyajikan minuman beralkohol bagi mereka yang berusia 18 tahun.

(adr/odi)

Hide Ads