Di Filipina, balut jadi bagian kekayaan kulinernya. Biasanya balut yang baik berumur sekitar 18 hari. Sebab janin bebek itu belum cukup dewasa menunjukkan paruh, bulu atau ceker.
Masyarakat Filipina menyukai balut. Disebut-sebut telur berwarna putih ini baik untuk asupan protein. Balut juga konon termasuk makanan afrodisiak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chris, sang penjual dari Graco Farms, menyebut balut yang dijualnya berusia 16 hari. Karena ada peserta yang tertarik mencoba, ia pun menerangkan cara menyantap balut.
1. Pertama, posisikan bagian bulat dari telur bebek di atas. Sebab letak kuning telur ada di dekat bagian bulat. Di bawah lapisan kuning telur kadang ada tulang atau struktur muka embrio bebek. Jika balut usianya makin tua, bulu pun mulai terlihat. Sedangkan bagian lebih lonjong dari telur biasanya dekat putih telur yang bertekstur seperti karet. Terkadang sulit dimakan.
2. Ketuk permukaan bagian bulat dari telur ke meja sampai muncul retakan kecil. Bisa juga permukaannya diketuk-ketuk dengan bagian bawah sendok.
3. Buka sedikit kulit telur yang sudah pecah. Kemudian angkat lapisan membran kulit telur jika ada di permukaannya.
4. Taburkan sedikit garam ke atas air berwarna abu-abu tua dalam balut. Seruput air tersebut. Menurut Chris rasanya lebih enak dengan tambahan garam.
5. Santap bagian kuning telur. Lanjutkan dengan menikmati embrio bebek di bawahnya.
Peserta yang mencoba balut saat itu mengatakan rasa khas telur sangat gurih kuat. Ada yang sudah menyerah sejak menghirup airnya. Tapi terdapat pula yang mampu menghabiskan seluruh balut. Tertarik mencoba?
(msa/odi)