Dikutip dari chinadaily (29/1) Yuan Xiaorong, seorang warga desa di desa Ditouyuan di China Timur provinsi Shandong membuat roti kukus tradisional jujube. Roti ini khusus dibuat untuk memeriahkan perayaan tahun baru China.
Bentuknya seperti bunga merekah dengan kelopak bersusun dengan isian pasta jujube yang merah kecokelatan. Roti ini merupakan makanan pokok tradisional selama festival musim semi di Shandong. Adonannya seperti bakpao, atau adonan roti tetapi isiannya pasta atau selai buah jujube.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mu Guangyou dan Yuan Xiaorong, sepasang suami istri ini mulai membuat Jujube untuk menyambut festival musim semi. Berbagai roti kukus Jujube tidak hanya populer di desa Ditouyuan, tetapi juga meningkatkan pemasukan mereka dan memberikan suasana meriah festival musim semi.
Buah jujube berbiji satu, memiliki kulit buah yang tipis, serta rasanya manis. Sebelum matang buah berwarna kehijauan lalu kecoklatan hingga akhirnya merah. Tak lama setelah buah sepenuhnya merah, buah akan melunak dan mengkerut. Buah ini dapat dimakan setelah menjadi keriput, tetapi kebanyakan orang lebih memilih ketika buah masih berwarna hijau kemerahan. Rasanya mirip seperti apel.
Roti ini dibuat menjadi berbagai bentuk. Roti dibentuk menjadi bunga, dan buah jujube menjadi kelopaknya. Buah jujube baik bagi kesehatan, buah ini mengandung vitamin C, protein, potasium, dan sapoin.
Ada juga roti yang dibentuk dengan memilin adonan dengan tangan, ada juga adonan roti dibentuk menggunakan gunting agar berbentuk bagai duri landak dan buah jujube dimasukkan ke dalam adonan.
Selain itu, roti kukus jujube juga dibentuk cantik dengan kelopak bunga bersusun mirip teratai merekah. Dari 12 roti yang telah dibuat, kemudian disusun melingkar dan ditumpuk di atas adonan roti datar melingkar sehingga terlihat seperti susunan yang cantik.
Pengunjung datang tidak hanya ingin berwisata tetapi juga untuk menikmati roti kukus Jujube di Ditouyuan. Pengunjung juga tak membuang kesempatan berfoto selfie dan mengabadikan kue-kue cantik ini.
(odi/odi)