Mau Tahu Jumlah Kalori Makanan? Kini Cukup Kirim SMS
Kamis, 05 Nov 2015 15:26 WIB
Foto: Thinkstock / Fitmeal
Jakarta - Menghitung kalori makanan adalah pekerjaan sulit dan merepotkan. Namun dengan Fitmeal, masalah tersebut mudah teratasi.
Dikutip dari The Daily Meal (05/1), software engineer bernama Georges Duverger membuat program komputer, Fitmeal. Program ini dirancang untuk menginformasikan jumlah kalori dan zat gizi yang terkandung dalam sebuah makanan. Termasuk kandungan lemak, karbohidrat, dan protein.
Cara mengoperasikan Fitmeal cukup mudah. Pengguna cukup mengirim pesan (SMS) ke nomor layanan Fitmeal berisi jumlah dan jenis makanan. Misalnya, satu lembar keju atau sandwich berisi satu ham dan selembar keju. Secara otomatis, Fitmeal memberitahukan jumlah kalori dan zat gizi lain dalam makanan tersebut.
“Mesin ini mempelajari algoritma untuk membuat abstraksi. Contohnya dengan melihat ragam makanan yang mengandung keju kemudian memperkirakan seberapa banyak yang dimaksud dengan selembar keju,” ujar Duverger.
Fitmeal juga menarik data dari berbagai sumber online, termasuk database gizi Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA). Namun tingkat akurasi penghitungan jumlah kalori dan zat gizi makanan diakui masih lemah karena menghasilkan angka bervariasi.
“Kedepannya akan dilakukan eksperimen sesuai masukan pengguna agar program ini menjadi lebih baik. Saya juga berusaha membuat pengoperasian Fitmeal tetap sederhana,” ujar Duverger.
Saat ini Fitmeal masih tersedia dalam versi beta dan hanya memiliki 70 pengguna. Mereka mengirim pesan ke Fitmeal di nomor 646-480-6623.
(adr/odi)
Dikutip dari The Daily Meal (05/1), software engineer bernama Georges Duverger membuat program komputer, Fitmeal. Program ini dirancang untuk menginformasikan jumlah kalori dan zat gizi yang terkandung dalam sebuah makanan. Termasuk kandungan lemak, karbohidrat, dan protein.
Cara mengoperasikan Fitmeal cukup mudah. Pengguna cukup mengirim pesan (SMS) ke nomor layanan Fitmeal berisi jumlah dan jenis makanan. Misalnya, satu lembar keju atau sandwich berisi satu ham dan selembar keju. Secara otomatis, Fitmeal memberitahukan jumlah kalori dan zat gizi lain dalam makanan tersebut.
“Mesin ini mempelajari algoritma untuk membuat abstraksi. Contohnya dengan melihat ragam makanan yang mengandung keju kemudian memperkirakan seberapa banyak yang dimaksud dengan selembar keju,” ujar Duverger.
Fitmeal juga menarik data dari berbagai sumber online, termasuk database gizi Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA). Namun tingkat akurasi penghitungan jumlah kalori dan zat gizi makanan diakui masih lemah karena menghasilkan angka bervariasi.
“Kedepannya akan dilakukan eksperimen sesuai masukan pengguna agar program ini menjadi lebih baik. Saya juga berusaha membuat pengoperasian Fitmeal tetap sederhana,” ujar Duverger.
Saat ini Fitmeal masih tersedia dalam versi beta dan hanya memiliki 70 pengguna. Mereka mengirim pesan ke Fitmeal di nomor 646-480-6623.
(adr/odi)