Selain menjadi lauk dalam makanan pokok, ayam dan telur sering dijadikan bahan untuk membuat kue. Dikutip dari The Daily Meal (30/09) beberapa fakta mengenai ayam dan telur ini menarik untuk diketahui.
1. Ayam Leghorn putih penghasil telur
Ayam Leghorn berasal dari sebuah kota yang bernama Leghorn, sebuah kota pelabuhan Italia Livorno. Ayam Leghorn pertama kali diimpor ke Amerika pada tahun 1828.
Dibanding ayam Leghorn lainnya, ayam Leghorn berwarna putih lebih banyak menghasilkan telur.
2. Produsen telur terbesar di Indonesia
Blitar merupakan pemasok kebutuhan telur nasional yaitu hingga 30, dikutip dari Poultry Indonesia populasi ayam di Blitar diperkirakan 12 juta ekor dengan 3.000 peternak skala kecil maupun besar. Tidak salah jika Blitar menjadi pemasok telur provinsi Jawa Timur hingga 60% dan telur ayam nasional sebanyak 30%.
3. Ayam Leghorn jantan disembelih
Berbeda dengan ayam betina yang selalu menghasilkan telur, ayam Leghorn jantan disembelih karena memang tidak menghasilkan apapun. Hampir sebanyak 219 juta ayam Leghorn jantan dibunuh setiap tahunnya.
Ayam Logharn jantan tidak seperti ayam broiler yang diternakkan khusus untuk dikonsumsi dagingnya.
4. Jumlah telur selama setahun
Ayam Leghorn mengalami proses pendewasaan lebh cepat dan lebih ringan bobotnya, selain itu mudah diatur sehingga banyak menghasilkan telur. Dalam setahun ayam Leghorn dapat memproduksi telur sebanyak 280 hingga 320 telur.
Ayam Logharn mulai bertelur sejak umur 19 minggu dan semakin tua usia ayam semakin berat bobot telur yang dihasilkan.
Telur yang berukuran besar disebut dengan Jumbo yaitu sekitar 30 ons per lusin, dan telur berukuran kecil disebut pee-wee yaitu sekitar 15 ons per lusin.
5. Mengandung kolesterol
Telur ayam berukuran besar mengandung kolesterol sebanyak 186 mg, berdasarkan USDA jumlah konsumsi telur yaitu dua butir telur per hari. Karena asupan kolesterol yang dibutuhkan oleh tubuh setiap harinya hanya 300 mg.
(msa/odi)