Donat Artisan, Donat Buatan Tangan dengan Cita Rasa Unik

Jakarta -

​Varian donat terbaru mengikuti trend kuliner. Dibuat manual dengan sentuhan rasa serba spesial. ​Donat artisan menawarkan ragam pilihan ​rasa.​

Artisan dalam bahasa Prancis berarti seseorang yang membuat kerajinan dengan tangan. Sesuai istilah tersebut, label donat artisan merujuk pada donat yang dibuat menggunakan tangan.

Lalu apa yang membedakan donat artisan dengan donat tradisonal buatan rumah lainnya? Seluruh bahan pembuatan donat artisan haruslah menggunakan bahan alami, termasuk bahan penambah rasa seperti buah dan rempah. Sang pembuat donat artisan juga perlu memahami teknik mencampur, memfermentasikan, membentuk, hingga menggoreng donat.

“Ibaratnya donat artisan itu lebih seperti donat yang dibuat oleh chef. Semuanya dibuat dengan tangan. Mulai dari menguleni adonan, menggoreng, hingga memberi topping donat.” ujar Agnes Dyke Pekerti, salah seorang pemilik usaha donat artisan bernama Dough Darlings ketika dihubungi detikFood (18/09).

Karena dibuat satu per satu menggunakan tangan, donat artisan memiliki bentuk dan ukuran yang tidak seragam serta diproduksi terbatas setiap harinya. Tidak seperti donat merek terkenal yang dibuat dengan mesin sehingga bentuk dan ukurannya sama serta dapat diproduksi massal.

Selain itu, donat artisan menawarkan pilihan rasa baru yang unik dan tidak mainstream. “Bukan sekadar donat rasa cokelat dan warna-warni saja. Pilihan rasa donat artisan biasanya lebih beragam,” tambah Dyke.



Ciri lain dari donat artisan adalah proses fermentasi adonan yang lama, bahkan bisa menghabiskan waktu lebih dari 24 jam. Cara ini memungkinkan enzim bereaksi dengan tepung secara alami sehingga menghasilkan rasa dan tekstur yang lebih enak.

Dampak positifnya, donat artisan lebih mudah dicerna tubuh ketika dikonsumsi. Ini terjadi karena enzim punya waktu lebih untuk memecah gluten dalam tepung ketika proses fermentasi yang lama tadi.

Walau belum sepopuler gerai donat terkemuka, donat artisan mulai diminati banyak orang. Hal ini terbukti dari penjualan Dough Darlings yang mencapai 800-1.000 buah donat per hari.

(adr/odi)