Kopi arabika sering disebut lebih baik daripada robusta. Ternyata, masing-masing punya kelebihan. Inilah yang membedakan keduanya.
1. Produksi
Foto: Getty Images
|
2. Tanaman kopi
Foto: Getty Images
|
Sebaliknya, kopi robusta dapat ditanam di dataran rendah (0-800 meter) dengan suhu 18-36 C dan curah hujan lebih tinggi (2200-3000 mm). Kopi robusta bergantung pada penyerbukan silang. Hasil panennya per hektar lebih banyak daripada arabika.
3. Bentuk biji kopi
Foto: Pollards
|
4. Kandungan nutrisi
Foto: Getty Images
|
Namun, untuk soal kandungan lipid dan gula, arabika lebih tinggi daripada robusta. Setelah terurai, kandungan gula yang tinggi membuat rasa kopi lebih asam dan kopi lebih mudah larut.
5. Karakter rasa
Foto: Getty Images
|
6. Kesimpulan
Foto: Getty Images
|
Namun, arabika tak selalu enak dan bermutu tinggi sedangkan robusta sebaliknya. Semuanya kembali pada selera masing-masing. Robusta berkualitas bagus digunakan sebagai campuran espresso untuk memberikan kekentalan dan crema yang lebih baik.
Halaman 2 dari 7