Nyam! Acaraje, Bola-bola Kacang Polong Khas Brazil yang Gurih Pedas

Jakarta -

Bulan Juni ini merupakan bulannya piala dunia. Perhelatan sepak bola terbesar tahun ini akan diadakan di Brazil. Tak lengkap rasanya jika berkunjung ke Brazil tetapi tidak mencoba jajanan pinggir jalan khas Brazil yaitu Acaraje.

Acaraje merupakan hidangan yang terbuat dari kacang polong yang dibentuk menjadi bola dan kemudian digoreng dengan dende atau minyak kelapa sawit. Hidangan ini banyak ditemukan dalam masakan Nigeria dan Brazil.

Hidangan ini termasuk dalam hidangan tradisional yang biasa ditemui dinegara bagian timur laut Brazil yaitu Bahia dan Pernambuco, terutama di kota-kota seperti Salvador, recife dan Olinda. Makanan yang masuk dalam makanan jajanan ini sangat mudah ditemui di sebagian besar Nigeria, Ghana, Togo dan Benin.

Bola-bola acaraje yang sudah digoreng dibelah menjadi dua dan kemudian diisi dengan vatapa dan caruru. Vatapa yaitu pasta pedas yang terbuat dari udang, kacang mete yang ditumis dengan minyak kelapa sawit dan bahan lainnya. Sedangkan caruru merupakan salad yang terbuat dari tomat hijau dan merah, udang goreng dan saus cabai buatan sendiri.

Resep makanan ini dibawa ke Brazil oleh para budak di pantai Afrika Barat. Acaraje disebut juga dengan "akara" oleh orang-orang iglo dari selatan timur Nigeria atau "koose" di Ghana dan merupakan hidangan yang sangat populer yang dikonsumsi dengan pelengkap millet atau bubur jagung.

Di Bahia, Brazil para penjual Acaraje biasanya perempuan yang mengenakan gaun katun serba putih lengkap dengan penutup kepala dan topi. Perempuan dengan busana ini disebut dengan baianas yang sering muncul dalam karya seni di wailayah Bahia. Selain di Bahia, acaraje juga banyak di jajakan di pinggir jalan kota Sergipe dan Rio de Janeiro.

(lus/odi)