Kerupuk Melarat dan Kerupuk Jengkol yang Renyah Unik

Ulasan Khusus: Kerupuk

Kerupuk Melarat dan Kerupuk Jengkol yang Renyah Unik

- detikFood
Selasa, 29 Apr 2014 12:57 WIB
Kerupuk Melarat dan Kerupuk Jengkol yang Renyah Unik
Foto: Wikipedia
Jakarta - Selain kerupuk udang dan ikan, tiap daerah di Indonesia punya jenis kerupuk yang unik dan enak. Tak melulu dibuat dari tepung kanji. Ada yang dari jengkol, tahu, daun bambu, hingga jantung pisang. Tertarik mencicipi?

Ada beberapa kerupuk unik asli Indonesia yang dibuat dengan berbagai macam bahan makanan yang lezat gurih.

Foto: Wikipedia

1. Kerupuk jengkol

Foto: Detikfood
Kerupuk ini terbuat dari jengkol, tepung tapioka, bawang dan garam. Kebanyakan masyarakat Indonesia lebih menggemari kerupuk jengkol daripada jengkol aslinya. Karena kerupuk jengkol memiliki rasa dan aroma yang tak terlalu menyengat dan gurih. Banyak dijual di daerah Jawa Barat. Kerupuk yang warnanya agak cokelat kusam ini dijual per bungkus Rp 5.000.

1. Kerupuk jengkol

Foto: Detikfood
Kerupuk ini terbuat dari jengkol, tepung tapioka, bawang dan garam. Kebanyakan masyarakat Indonesia lebih menggemari kerupuk jengkol daripada jengkol aslinya. Karena kerupuk jengkol memiliki rasa dan aroma yang tak terlalu menyengat dan gurih. Banyak dijual di daerah Jawa Barat. Kerupuk yang warnanya agak cokelat kusam ini dijual per bungkus Rp 5.000.

2. Kerupuk tahu

Foto: Aneka Resep
Kerupuk tahu dibuat dengan cara menghaluskan tahu dan mencampurkannya ke dalam tepung tapioka atau aci, bumbu, dan sedikit air. Kerupuk tahu biasanya digunakan sebagai pelengkap makan nasi atau sebagai camilan. Kerupuk ini biasanya dijual dengan harga Rp 15.000 per bungkusnya.

2. Kerupuk tahu

Foto: Aneka Resep
Kerupuk tahu dibuat dengan cara menghaluskan tahu dan mencampurkannya ke dalam tepung tapioka atau aci, bumbu, dan sedikit air. Kerupuk tahu biasanya digunakan sebagai pelengkap makan nasi atau sebagai camilan. Kerupuk ini biasanya dijual dengan harga Rp 15.000 per bungkusnya.

3. Kerupuk melarat

Foto: Detikfood
Kerupuk ini merupakan kerupuk khas Cirebon. Kerupuk ini dinamakan melarat yang berarti "miskin" karena untuk proses pemasakannya tidak menggunakan minyak goreng. Melainkan dengan pasir yang sudah dibersihkan dan dipanaskan dalam wajan besi. Rasanya agak keras dan hambar. Kerupuk warna-warni ini biasanya dijual dengan harga Rp 15.000 per bungkusnya.

3. Kerupuk melarat

Foto: Detikfood
Kerupuk ini merupakan kerupuk khas Cirebon. Kerupuk ini dinamakan melarat yang berarti "miskin" karena untuk proses pemasakannya tidak menggunakan minyak goreng. Melainkan dengan pasir yang sudah dibersihkan dan dipanaskan dalam wajan besi. Rasanya agak keras dan hambar. Kerupuk warna-warni ini biasanya dijual dengan harga Rp 15.000 per bungkusnya.

5. Kerupuk jantung pisang

Foto: Detikfood
Jantung pisang biasanya diolah dengan cara ditumis atau untuk campuran sayur. Akan tetapi masyarakat di Kalimantan Timur, memanfaatkan jantung pisang untuk dibuat kerupuk. Cara membuatnya pun hampir sama dengan kerupuk pada umumnya. Dibuat dengan cara mencampurkan tepung kanji, tepung terigu, bumbu dan jantung pisang yang sudah dihaluskan.

5. Kerupuk jantung pisang

Foto: Detikfood
Jantung pisang biasanya diolah dengan cara ditumis atau untuk campuran sayur. Akan tetapi masyarakat di Kalimantan Timur, memanfaatkan jantung pisang untuk dibuat kerupuk. Cara membuatnya pun hampir sama dengan kerupuk pada umumnya. Dibuat dengan cara mencampurkan tepung kanji, tepung terigu, bumbu dan jantung pisang yang sudah dihaluskan.
Halaman 2 dari 10
(fit/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads