8 Restoran Apung Terindah di Dunia, Salah Satunya di Nusa Penida Bali (1)

Jakarta - Terletak di danau, sungai, atau tepi laut, restoran apung menawarkan pengalaman makan yang tak akan Anda temui di restoran daratan. Sambil bersantap, Anda bisa memandangi keindahan perairan dan menikmati hiburan lokal.

Restoran apung tersedia di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Inilah daftar restoran apung paling menakjubkan di dunia:

Foto: Rustar Floating Restaurant

1. BBQ Donuts Floating Restaurant Tables, Jerman

Foto: BBQ Donut

BBQ Donut mungkin kurang tepat disebut sebagai restoran karena lebih seperti kombinasi meja makan, alat bakaran, lounge, dan perahu yang mengapung. Donat raksasa elektrik yang bisa dikempiskan ini dapat memuat 10 orang.
Anda bisa menggunakannya di danau, laut, atau kolam. BBQ Donut bisa bergerak dengan kecepatan 4 km per jam. Suasana makanpun jadi lebih asyik dengan lantunan musik dari sistem speaker yang terpasang di dalamnya!

1. BBQ Donuts Floating Restaurant Tables, Jerman

Foto: BBQ Donut

BBQ Donut mungkin kurang tepat disebut sebagai restoran karena lebih seperti kombinasi meja makan, alat bakaran, lounge, dan perahu yang mengapung. Donat raksasa elektrik yang bisa dikempiskan ini dapat memuat 10 orang.
Anda bisa menggunakannya di danau, laut, atau kolam. BBQ Donut bisa bergerak dengan kecepatan 4 km per jam. Suasana makanpun jadi lebih asyik dengan lantunan musik dari sistem speaker yang terpasang di dalamnya!

2. The Plastic Dining Room, Kanada

Foto: Inhabitat

Restoran di Vancouver ini adalah ruang makan apung pertama di dunia yang terbuat dari 1.675 botol soda plastik daur ulang. Sebanyak 12 orang bisa bersantap malam mewah di sini dengan enam hidangan yang disiapkan C Restaurant.
Sajiannya berbahan seafood yang ramah lingkungan. Pasalnya, restoran ini digagas oleh School of Fish Foundation yang bertujuan mengumpulkan dana untuk membuka program seafood ramah lingkungan di sekolah kuliner seluruh dunia.

2. The Plastic Dining Room, Kanada

Foto: Inhabitat

Restoran di Vancouver ini adalah ruang makan apung pertama di dunia yang terbuat dari 1.675 botol soda plastik daur ulang. Sebanyak 12 orang bisa bersantap malam mewah di sini dengan enam hidangan yang disiapkan C Restaurant.
Sajiannya berbahan seafood yang ramah lingkungan. Pasalnya, restoran ini digagas oleh School of Fish Foundation yang bertujuan mengumpulkan dana untuk membuka program seafood ramah lingkungan di sekolah kuliner seluruh dunia.

3. Rustar Floating Restaurant, Uni Emirat Arab

Foto: Rustar Floating Restaurant

Rustar adalah restoran apung kayu terbesar di dunia yang memberikan pengalaman makan mewah jauh dari hiruk pikuk jalanan Dubai. Kapal tradisional ini direnovasi dengan tema Arab, lengkap dengan pendingin ruangan dan air terjun bebatuan di pintu masuknya.
Pelanggan bisa memandangi keindahan pemandangan kota di malam hari sambil menikmati hidangan dari Moven Pick Hotel. Tiga dek kapal tersedia dengan kapasitas 397 orang. Di sini juga ada hiburan berupa musik live dan tari tanoura.

3. Rustar Floating Restaurant, Uni Emirat Arab

Foto: Rustar Floating Restaurant

Rustar adalah restoran apung kayu terbesar di dunia yang memberikan pengalaman makan mewah jauh dari hiruk pikuk jalanan Dubai. Kapal tradisional ini direnovasi dengan tema Arab, lengkap dengan pendingin ruangan dan air terjun bebatuan di pintu masuknya.
Pelanggan bisa memandangi keindahan pemandangan kota di malam hari sambil menikmati hidangan dari Moven Pick Hotel. Tiga dek kapal tersedia dengan kapasitas 397 orang. Di sini juga ada hiburan berupa musik live dan tari tanoura.

4. Petit Verdot Floating Restaurant, Afrika Selatan

Foto: Web Urbanist

Petit Verdot berfungsi ganda sebagai restoran apung sekaligus kapal hotel mewah. Sebagai restoran, Petit Verdot bisa menampung 70 tamu duduk atau 80 tamu berdiri.
Acara makan malam dengan penerangan lilin dan cahaya bulan jadi unggulannya. Sambil berpesiar di Sungai Vaal selama tiga jam, para tamu bisa menikmati bersantap di lantai bawah yang tertutup atau di lantai atas yang terbuka. Hidangan prasmanannya disiapkan oleh Riviera Hotel di daratan.

4. Petit Verdot Floating Restaurant, Afrika Selatan

Foto: Web Urbanist

Petit Verdot berfungsi ganda sebagai restoran apung sekaligus kapal hotel mewah. Sebagai restoran, Petit Verdot bisa menampung 70 tamu duduk atau 80 tamu berdiri.
Acara makan malam dengan penerangan lilin dan cahaya bulan jadi unggulannya. Sambil berpesiar di Sungai Vaal selama tiga jam, para tamu bisa menikmati bersantap di lantai bawah yang tertutup atau di lantai atas yang terbuka. Hidangan prasmanannya disiapkan oleh Riviera Hotel di daratan.