Kemas Oleh-oleh dengan Cara Ini Agar Rapi dan Utuh Saat Tiba di Tempat

Jakarta - Oleh-oleh atau buah tangan umum dibawa ke kempung halaman ataupun saat kembali ke rumah. Karena tidak sedikit yang dibawa, tentunya harus dikemas dengan rapi untuk menghemat ruang bagasi mobil dan praktis saat ditenteng.

Saat mudik tradisi membeli oleh-oleh wajib dilakukan. Agar barang bawaan tidak terlihat berantakan, sebaiknya kemas oleh-oleh dengan cara praktis ini.

1. Sediakan kardus besar

Foto: Thinkstock

Jika oleh-oleh yang dibawa cukup banyak, sebaiknya siapkan kardus yang agak besar. Dengan begitu semua oleh-oleh bisa dikemas menjadi satu dan ruang bagasipun terlihat lebih luas. Jika naik pesawat bisa dimasukkan ke dalam bagasi dengan rapi.

2. Belanja sesuai besar kardus

Foto: Thinkstock

Mungkin Anda akan membeli oleh-oleh di dua tempat, sebaiknya belanjalah sesuai besar kardus yang sudah tersedia di toko yang pertama. Kemudian tambahkan barang lain di toko kedua sesuai dengan ruang kardus yang tersedia. Agar barang yang baru dibeli bisa dikemas bersama dengan oleh-oleh sebelumnya.

3. Letakkan oleh-oleh bertekstur lembek dan renyah paling atas

Foto: Thinkstock

Kalau membawa oleh-oleh yang bertektur lembek dan renyah sebaiknya jangan diletakkan di bawah. Taruh pada tumpukkan paling atas agar makanan tidak bonyok, rusak dan hancur karena ditumpuk. Jika masuk bagasi pesawat minta tag bagasi khusus untuk barang ‘fragile’.

4. Ikat kardus dengan tali atau lakban

Foto: Thinkstock

Sebelum mulai melanjutkan perjalanan, sebaiknya kardus oleh-oleh diikat dengan tali rapia. Bisa juga dieratkan dengan lakban, supaya isian kardus tetap rapi. Jika ada kardus khusus untuk orang atau kerabat tertentu, langsung beri tanda agar tak usah membongkar. Jika menggunakan bagasi pesawat, cantumkan nama, alamat yang jelas karena banyak kardus serupa di bagasi pesawat.

5. Bungkus kardus dengan plastik

Foto: Thinkstock

Jika kardus oleh-oleh ditaruh di luar bagasi mobil, bungkus dengan plastik tebal. Demikian juga jika ditaruh dalam bagasi pesawat. Sebaiknya oleh-oleh makanan yang mudah rusak, basah atau dalam kemasan botol, bungkus dengan rapid an lapisi plastik. Ini untuk menghindari terbentur atau bocor.