Suara Rusak karena Pecahan Kaca di Sandwich, Penyanyi Tuntut McDonald's

Jakarta - Menemukan sehelai rambut dalam makanan yang kita santap mungkin sudah sering. Namun, seorang wanita di New York, Amerika Serikat, menemukan pecahan kaca dalam sandwich yang ia makan. Iapun mengklaim suaranya jadi rusak karena insiden tersebut.

Jacqueline Simpson melayangkan tuntutan hukum terhadap McDonald's, Jumat (17/05/13) lalu. Ia mengatakan bahwa sandwich yang mengandung pecahan kaca berasal dari McDonald's dekat World Trade Center pada Mei 2010.

Penyanyi gereja ini mengeluh, sejak kejadian tersebut suaranya menjadi serak dan bergetar. Iapun tak bisa lagi menyanyi sopran seperti dulu. Bahkan, wanita berusia 52 tahun ini mengklaim orang-orang di telepon salah menduga bahwa ia adalah pria.

Paul Goodman, pemilik dan operator beberapa restoran McDonald's di Manhattan, mengatakan bahwa ia sedang memelajari klaim ini. Iapun segera bertindak mengumpulkan fakta dan memulai investigasi terkait perkara tersebut.

"Yakinlah bahwa saya menanggapi masalah ini dengan sangat serius. Menyediakan makanan dan minuman yang aman adalah prioritas utama di restoran saya. Karena masalah hukum ini tertunda, rasanya tak tepat jika saya berkomentar lebih jauh," tulisnya lewat email ke Huffington Post (21/05/13).

Ini bukanlah kali pertama McDonald's AS mendapat keluhan karena benda asing yang terkandung dalam sajiannya. Sebelumnya, Katherine Ashowo asal Oklahoma mengklaim bahwa ia menelan potongan plastik setajam silet dalam chocolate chip cookies McDonald's.

Plastik tersebut melukai tenggorokannya dan membuatnya berdarah sebelum Ashowo bisa memuntahkannya. Ia hanya meminta permohonan maaf dari McDonald's dan tak berencana melayangkan tuntutan terkait insiden tersebut.


(fit/odi)