Seperti dilaporkan daily mail (15/10/2012), glitter yang merupakan serbuk berkilau yang biasanya dipakai sebagai hiasan kue bisa saja mengandung plastik bubuk atau tembaga bubuk. Studi ini dilakukan di tengah kekhawatiran yang berkembang dari Food Standard Agency tentang bahan yang digunakan untuk dekorasi makanan.
Petugas kesehatan masyarakat West Yorkshire menemukan banyak glitter dekorasi kue mengandung plastik polyester yang seharusnya digunakan untuk membuat botol minuman. Jika dilihat dari mikroskop, glitter dari bahan plastik berbentuk segi enam kecil dengan ujung yang bergerigi. Sedangkan glitter untuk dekorasi kue yang asli hanya terlihat seperti bubuk halus biasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Walaupun glitter plastik mempunyai label tidak mengandung racun, tetapi hal ini tidak berarti produk tersebut bisa dimakan. Produk plastik tersebut hanya aman untuk digunakan sebagai bahan pembuat botol minuman, mangkuk, atau sendok.
Christ juga menegaskan bahwa masih belum ada penelitian yang meneliti efek kesehatan dari mengonsumsi glitter berbahan plastik.Graham Hebblethwaite selaku Chief Officer standar perdagangan West Yorkshire mengatakan, “Hanya glitter atau serbuk yang mempunyai label bisa dikonsumsi yang diletakkan di bagian makanan. Siapapun yang membuat cupcake untuk dijual seharusnya memeriksa teliti yang mereka beli sebagai bahan.”
Ia pun menambahkan untuk konsumen yang membeli cupcake atau kue dengan dekorasi glitter harusnya menanyakan pembuat kue apakah bahan glitter yang dipakai aman dimakan.
(flo/odi)