Toko Kue Halal di Tiongkok Diduga Gunakan Bahan Baku Tidak Halal

Jakarta - Warga muslim di Qinghai, sebuah provinsi di barat laut Tiongkok, protes di depan toko kue halal. Ai Li cake shop konon hanya memproduksi makanan dan kue halal. Akan tetapi produk non-halal ditemukan di van pengiriman milik toko kue.

Menurut laporan Shanghaiist (03/05), sekelompok penduduk muslim mendatangi cake shop halal di kota Xining, provinsi Qinghai. Mereka marah setelah menemukan produk tak halal di van pengiriman milik Ai Li cake shop.

Saat penduduk muslim menemukan makanan tak halal tersebut, mereka meyakini toko menjual makanan tidak halal. Mereka mendatangi toko pada Jumat (01/05) sekitar pukul 14.00 waktu setempat. Demonstran berkumpul di gedung dan merusak beberapa properti toko.

Pengunjuk rasa ada yang terlihat membawa spanduk bertuliskan "Ai Li Muslim cake shop menggunakan daging babi dan lemak babi sebagai bahan baku untuk menipu orang Muslim."

Tidak ada yang terluka dalam demonstrasi. Pihak berwenang sempat menenangkan warga dan memerintahkan toko untuk tutup sementara waktu. Penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung hingga kini.

(msa/odi)