Harum Pedas Cengkih Maluku

Jakarta - Pernah melihat cengkih sebagai hiasan pada kue nastar? Ternyata, rempah mungil ini tak hanya digunakan sebagai hiasan semata, tapi juga bisa berkhasiat untuk kesehatan dan juga sebagai bumbu yang di gunakan pada masakan. Apa saja manfaatnya? Simak infonya di sini!

Saat menjelang hari raya, biasanya cengkih jadi rempah yang paling banyak di cari. Digunakan sebagai hiasan kue nastar, sehingga mirip seperti buah jeruk. Tapi siapa sangka, kalau rempah yang mungil ini menyimpan segudang manfaat tak hanya untuk bumbu pada masakan tapi juga baik untuk kesehatan.

Syzygium aromaticum atau yang lebih dikenal dengan nama cengkih sudah dikenal sejak dulu. Rempah hasil perkebunan yang banyak terdapat di daerah Maluku ini ternyata banyak juga terdapat di Madagascar, India, dan juga Sri Lanka. Rempah yang digunakan adalah kuntum bunganya yang sudah dikeringkan.

Bunga cengkih memiliki aroma yang sangat khas, kalau digigit rasnya sedikit pedas getir. Di Sumatera Barat ada sebuah minuman yang bernama teh rempah, dan salah satu bahan yang digunakan adalah cengkih ini. Konon katanya, kalau kita mengunyah cengkih dapat mengobati gigi yang sedang sakit.

Penggunaan cegkih pada masakan juga bisa loh, sebut saja gulai , kari, setup, dan juga sebagai pewangi pada kue kering dan juga kue tradisional sepeti lapis legit dan lain-lain.

Mungkin karena rasa pedas nya mampu membunuh kuman dan bakteri penyebab gigi sakit, selain itu aromanya bisa menghilangkan bau mulut. Minyak cengkih juga digunakan untuk membuat obat-obatan dan jga minyak wangi. Nah, kalau di Indonesia sendiri cengkih biasa digunakan untuk dicampurkan dengan tembakau dalam industri rokok.

Supaya aroma cengkih lebih awet, simpanlah di dalam wadah bertutup di tempat sejuk dan kering. Kalau ditaruh di tempat terbuka dan panas aroma cengkih akan mudah hilang.

(eka/Odi)