Cucu Rukiah (48) menyiapkan Kue Apem pesanan pembeli di tokonya di Raya Banjaran, Bojongpulus, Kabupaten Bandung, Minggu (20/2/2022).
Penjual Kue Apem atau Apang, Cucu Rukiah mengatakan, jajanan tersebut banyak yang membeli. Apalagi, kata dia, jika pada jam pagi-pagi dan sore hari.
Cucu menjelaskan, satu porsi kue Apem atau Apang berisikan 6 buah kue. Namun, kata dia, masyarakat pun bisa membeli hanya setengah bungkus.
Ia menjelaskan, jika pembuatan Kue Apem atau Apang tersebut dibuat oleh pusat. Menurutnya, setiap cabang yang ada di Kabupaten Bandung hanya tinggal menjual dan mengkukusnya.
Kue Apem atau Apang disajikan dengan parutan kelapa. Dengan itu kue Apem atau Apang memiliki rasa manis dan gurih.
Bagi masyarakat yang akan mencicipi kue apem tersebut bisa datang ke beberapa lokasi tokonya. Toko Kue Apem atau Aoang tersebut sudah buka mulai pukul 06.00 pagi sampai pukul 21.00 malam.
Kue Apem atau Apang tersebut sudah dikenal sejak tahun 1960an. Pada tahun tersebut biasanya kue Apem atau Apang disajikan pada saat upacara sakral suku Bugis.