Warung Jepang kaki lima ini bernama Saki Yatai. Berlokasi di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, tepat berada di samping Bank Mayapada. Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
Perjalanan Doni di dunia F&B berawal dari tukang cuci piring hingga menjadi corporate chef. Pengalaman terakhirnya di Surabaya pada 2024 hingga 2025. Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
Setelah mengundurkan diri, Doni mantap membuka warung kaki lima itu. Karena dirinya adalah chef spesialis masakan Jepang, maka menu yang disajikan juga seputar kuliner yatai Jepang. Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
Menu yang ditawarkan oleh Saki Yatai antara lain ramen, yakitori, rice bowl, tumisan, dan appetizer. Ramen yang paling menjadi andalan dari Saki Yatai, meski begitu Chef Doni menekankan kalau konsepnya bukan sekadar warung ramen. Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
Harga yang ditawarkan per menu juga terbilang terjangkau. Karena mengusung konsep kaki lima, harga makanan di sini dibanderol mulai dari Rp 9.000 - Rp 42.000 per porsi. Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
Terdapat dua jenis ramen yang ditawarkan, yaitu berkuah kaldu atau kering. Tim detikFood penasaran mencoba kedua jenisnya, untuk menunya adalah Spicy Paitan Ramen (Rp 42.000) dan Maze Ramen (Rp 37.000). Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
Untuk menu yakitori tim detikFood mencoba negima, kawa, dan tsukune. Harganya dibanderol Rp 9.000 - Rp 13.000. Yakitori di sini rasanya sangat lezat dengan bumbu gurih umami meresap. Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
Menu 'ADANYA??' juga patut dicoba ketika mengunjungi Saki Yatai. Sesuai namanya, menu 'ADANYA??' ini tergantung chef Doni menyajikan apa pada hari tersebut. Pilihannya berbeda setiap hari. Foto: Yenny Mustika Sari/detikcom
