Gula Darah Tetap Stabil! 9 Buah Ini Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes

Apel kaya serat larut bernama pektin yang memperlambat penyerapan gula dalam tubuh. Konsumsi apel saat sarapan atau sebagai camilan sehat. Lebih bagus jika apel dikonsumsi utuh bersama kulitnya. Foto: Getty Images/Hakase_
Stroberi tinggi serat, vitamin C, dan relatif rendah gula. Kadar Indeks Glikemik (IG)-nya berkisar 25-30. Stroberi bisa kamu makan segar atau dalam kondisi beku. Kombinasikan dengan yogurt atau keju cottage agar lebih enak. Foto: Getty Images/Image Source/
Buah berry lain, termasuk blueberry, raspberry, dan blackberry juga tergolong aman dikonsumsi penderita diabetes. Sebab buah berry rendah gula dan kaya antioksidan. Buah berry juga ideal diolah jadi smoothies. Foto: iStock
Pir punya IG sekitar 30. Paling ideal dimakan bersama kulitnya untuk mendapat asupan serat. Pir bisa menjadi pilihan camilan sehat di antara waktu makan, selain apel. Foto: Getty Images/syolacan
Jeruk dan buah citrus lain seperti lemon dan jeruk nipis juga tergolong rendah IG sehingga aman bagi penderita diabetes. Selain dimakan segar sebagai buah, jeruk juga bisa ditambahkan ke salad atau tambahkan kulit (zest)nya sebagai pemberi aroma hidangan. Foto: Getty Images/MEDITERRANEAN
Aprikot adalah buah mungil yang padat nutrisi. Konsumsi aprikot bisa menghadirkan rasa manis alami tanpa membuat seseorang mengasup banyak gula. Kadar IG nya sekitar 30-40. Foto: iStock
Kabar baik untuk pencinta plum karena buah favoritnya aman dikonsumsi saat kondisi gula darah tinggi. Plum mengandung serat, vitamin, dan antioksidan. Makan bersama kulitnya agar penyerapan gulanya tidak terlalu cepat. Foto: Getty Images/iStockphoto/bergamont
Peach ideal dijadikan dessert atau camilan, terutama saat cuaca panas karena sifatnya menyegarkan. Peach bisa dimakan langsung atau dengan yogurt agar lebih enak. Untuk kadar IGnya sekitar 42, bergantung kematangannya. Foto: iStock
Buah lain yang juga aman untuk penderita diabetes, cherry. Penelitian bahkan menunjukkan asupan cherry rutin mengurangi inflamasi dan penanda terkait diabetes. Foto: Istimewa