Tante Thea Snoephuis berlokasi di Jalan Sumurbatu Raya Nomor 10, Depok. Mampir ke sini serasa bertandang ke rumah 'jadul' milik nenek! Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Bangunan Tante Thea Snoephuis mudah dikenali dari luar. Ada pajangan sepeda hingga dinding batu yang jadi ciri khasnya. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Rumah pribadi milik Tante Thea disulap jadi area bersantap pelanggan. Ada spot kerja yang jadi salah satu pemandangan menarik di sini. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Kalau ini foto Tante Thea bersama sang suami. Wanita keturunan Belanda ini juga memajang pernak-pernik khas negeri Kincir Angin di rumahnya. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Kesan homey dan hangat sangat terasa saat bersantap di Tante Thea Snoephuis. Begini salah satu spot yang nyaman untuk bersantap. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Inilah sosok Tante Thea, wanita berdarah Belanda-Ambon kelahiran tahun 1940. Tante Thea punya banyak cerita menarik soal Depok karena ia terlibat aktif dalam Yayasan Lembaga Cornelisschstelien. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Gehaktballen (Rp 75 ribu) jadi jagoan Tante Thea Snoephuis. Berupa bola-bola daging sapi yang disajikan bersama saus demi glace gurih. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Macaronie Schotel (Rp 60 ribu) porsinya besar, bisa jadi camilan 2-3 orang. Macaronie Schotel dibuat dengan paduan makaroni, susu, keju, dan daging sapi asap. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Jika sudah puas makan yang gurih, kamu bisa mencicipi menu Poffertjes es krim (Rp 35 ribu) di sini. Jumlahnya ada 10 buah dengan es krim vanilla dan saus karamel di tengah. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
Bagi pencinta kopi susu creamy, kamu bisa memesan Salted Caramel Latte (Rp 35 ribu), French Latte (Rp 35 ribu), atau Kopi Aren (Rp 20 ribu) di sini. Foto: Andi Annisa DR/detikfood
