Gerobak sederhana di Jalan Pulo Mas Timur K No.47, Jakarta Timur ini selalu ramai pembeli. Banyak pelanggan setia hingga food vlogger ternama yang datang mencicipi. Foto: detikFood
Cak Kandar merantau dari Malang dan belajar membuat mie ayam khas Wonogiri dari sahabatnya. Lalu ia mulai berjualan keliling sejak kawasan Pulo Mas masih sepi. Foto: detikFood
Mie ayam di sini terkenal karena pilihan topping melimpah seperti ati ampela, ceker, bakso, telur muda, pangsit rebus, dan pangsit goreng yang bebas dipilih. Foto: detikFood
Dengan harga mulai Rp 20.000, satu porsi mie ayam racikan Cak Kandar disajikan dalam porsi besar, mengenyangkan, dan rasanya dijamin bikin ketagihan. Foto: detikFood
Mienya dipasok dari pabrik langganan sejak dulu, tapi tetap tanpa pengawet agar rasa dan kualitas tetap terjaga demi keamanan dan kepuasan pelanggan. Foto: detikFood
Racikan bumbu khas Wonogiri membuat rasa mie ayam di sini gurih dan sedikit manis. Untuk tekstur mienya keriting yang kenyal dan tidak lembek saat disajikan. Foto: detikFood
Ciri khas lainnya ada pada sambal gorengnya yang pedas menyengat, menambah sensasi makan mie ayam yang cocok untuk penyuka cita rasa kuat dan berani. Foto: detikFood
Banyak pelanggan membawa mie ayam ini ke luar negeri seperti Singapura dan Inggris. Pengemasan bumbu dan mie-nya khusus agar bisa direbus seperti mie instan. Foto: detikFood
Topping ati ampela yang dimasak dengan bumbu kecap ala Wonogiri, sedikit berminyak tapi rasanya enak dan tidak amis sama sekali. Foto: detikFood
Kini Mie Ayam Cak Kandar bisa dipesan via aplikasi makanan online. Buka setiap hari pukul 07.00–14.30 dan menerima pembayaran tunai maupun non-tunai. Foto: detikFood
