Toko roti legendaris di Jepang disoroti di media sosial. Pasalnya seorang nenek yang sudah bungkuk masih aktif mengelolanya. Foto: Instagram/tasteatlas
Setiap hari tangannya masih gesit menyusun kue-kue di atas loyang. Eclair buatannya menjadi salah satu menu andalan yang banyak diburu pelanggan. Foto: Instagram/tasteatlas
Choux buatan Yuriko juga terkenal enak. Sampai-sampai ia tak kuasa menahan diri untuk menyantap choux yang dijual. Foto: Instagram/tasteatlas
Beberapa karyawan terlihat juga membatu Yuriko untuk beberapa pekerjaan. Seperti membuka dan menutup rolling door toko yang tak lagi mampu dilakukannya. Foto: Instagram/tasteatlas
Setiap pagi Yuriko masih menyusun sendiri kue-kue dalam etalase kaca. Ia memastikan seluruh hidangan yang dijual sesuai dengan standar resepnya. Foto: Instagram/tasteatlas
Roti-roti yang baru matang lantas disusun pada meja saji. Catatan-catatan kecil untuk harga dan jenis roti tak lupa ditambahkan pada meja bagian depan toko. Foto: Instagram/tasteatlas
Yuriko masih melayani sendiri pelanggan yang datang. Ia menghitung serta mengemas roti-roti yang sudah dipilih oleh pelanggannya. Foto: Instagram/tasteatlas
Senyumnya selalu menyapa ramah para pelanggan yang datang. Tak heran jika toko roti milik keluarga ini menjadi yang digandrungi warga lokal maupun wisatawan mancanegara. Foto: Instagram/tasteatlas
Yaoki Pan bukan toko roti besar. Ukurannya sangat kecil dengan ciri khas papan nama dengan kanopi kuning yang mencolok. Foto: Instagram/tasteatlas
Yuriko juga kerap mengantar pelanggan yang sudah membeli rotinya. Senyuman hangat serta lambaian tangan seolah berterima kasih kepada pelanggan yang telah memborong. Foto: Instagram/tasteatlas