Ivan Gunawan beberapa bulan lalu membuka restoran baru bernama Nasi Kulit Mak Igun. Saat ini, restoran itu telah memiliki 2 cabang, salah satunya di kawasan Jakarta Timur. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Saat pembukaan di Duren Sawit, detikFood mengunjunginya dan ikut antre selama 30 menit. Antrean semakin panjang ketika memasuki jam makan siang. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Menu yang ditawarkan mirip nasi rames dengan topping kulit goreng. Selain itu, bisa ditambahkan aneka lauk sedap berjumlah sekitar 15 jenis. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Tiga jenis lauk tambahan yang detikFood coba saat itu. Di antaranya oseng daging kisi, ayam goreng bawang, dan oseng cumi. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Seporsi nasi kulit dihargai Rp 15.400. Isinya berupa nasi putih dengan siraman kuah gulai, tumis buncis, kulit goreng crispy, dan 1 jenis sambal. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Begini sajian kulit goreng crispy yang ditawarkan. Sajiannya begitu garing dengan tambahan bumbu ketumbar yang melimpah. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Nasi kulit ini cocok dipadukan dengan satu jenis lauk. Kami paling suka lauk oseng daging kisi. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Oseng Daging Kisi (Rp 17.900) berupa potongan daging berlemak yang dibumbui pedas gurih. Namun, rasa pedasnya masih aman. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Ayam Bawang (Rp 11.900) berupa potongan kecil daging ayam kampung yang digoreng kering. Bumbu gurihnya meresap ditambah ada bawang putih utuhnya. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Sajian Oseng Cumi (Rp 14.400) gurih enak. Sayangnya aroma dan rasa kecombrangnya kurang kuat. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari