Bebek Madura Tertua di Surabaya Ini Empuk dan Medhok Bumbunya

Bebek Purnama Asli
Berkunjung ke Surabaya, rasanya belum afdol jika tak menyantap bebek. Di salah satu ruas jalan Dinoyo, tepatnya di tikungan, ada Warung Purnama yang populer. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Setiap malam warung ini selalu ramai pelanggan. Warung Purnama disebut-sebut sebagai pencetus bebek khas Madura yang enak di Surabaya bahkan Jawa Timur. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Olahan bebek hingga jeroannya telah dijual sejak 1980an. Hingga saat ini warung bebek yang tersohor tersebut tak pernah mengubah konsepnya dari warung kaki lima. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Semua makanan dimasak secara mendadak. Hal tersebut yang membuat potongan bebeknya hangat dan juicy saat disajikan. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Pilihan bebeknya tersedia dengan dua ukuran. Porsi biasa maupun porsi jumbo yang lebih mengenyangkan. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Seporsi nasi bebeknya dihidangkan dengan komplet. Ada nasi putih, irisan timun, kemangi, kol tempe goreng, dan sepotong daging bebek. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Ketika dipotong sebagian dagingnya, tak ada tekstur alot dari daging bebek di Warung Purnama. Aroma amisnya juga tak terhirup, digantikan dengan bumbu berempah yang meresap sampai ke tulang. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Jika ingin potongan yang lebih banyak dagingnya, bisa memesan bagian dada. Meminta serundengnya ditambahkan lebih banyak juga tak ada salahnya. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Namun daya tarik selain potongan bebeknya terdapat pada sambal yang khas. Sambalnya merah, pedas menyengat, tanpa ada semburat manis sedikit pun. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Bebek Purnama Asli
Harga nasi bebek yang enak di sini dibanderol mulai dari Rp 25.000an saja untuk seporsi yang komplet. Tetapi butuh kesabaran jika warung sedang ramai pengunjung. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Berkunjung ke Surabaya, rasanya belum afdol jika tak menyantap bebek. Di salah satu ruas jalan Dinoyo, tepatnya di tikungan, ada Warung Purnama yang populer. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Setiap malam warung ini selalu ramai pelanggan. Warung Purnama disebut-sebut sebagai pencetus bebek khas Madura yang enak di Surabaya bahkan Jawa Timur. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Olahan bebek hingga jeroannya telah dijual sejak 1980an. Hingga saat ini warung bebek yang tersohor tersebut tak pernah mengubah konsepnya dari warung kaki lima. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Semua makanan dimasak secara mendadak. Hal tersebut yang membuat potongan bebeknya hangat dan juicy saat disajikan. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Pilihan bebeknya tersedia dengan dua ukuran. Porsi biasa maupun porsi jumbo yang lebih mengenyangkan. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Seporsi nasi bebeknya dihidangkan dengan komplet. Ada nasi putih, irisan timun, kemangi, kol tempe goreng, dan sepotong daging bebek. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Ketika dipotong sebagian dagingnya, tak ada tekstur alot dari daging bebek di Warung Purnama. Aroma amisnya juga tak terhirup, digantikan dengan bumbu berempah yang meresap sampai ke tulang. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Jika ingin potongan yang lebih banyak dagingnya, bisa memesan bagian dada. Meminta serundengnya ditambahkan lebih banyak juga tak ada salahnya. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Namun daya tarik selain potongan bebeknya terdapat pada sambal yang khas. Sambalnya merah, pedas menyengat, tanpa ada semburat manis sedikit pun. Foto: detikcom/Diah Afrilian
Harga nasi bebek yang enak di sini dibanderol mulai dari Rp 25.000an saja untuk seporsi yang komplet. Tetapi butuh kesabaran jika warung sedang ramai pengunjung. Foto: detikcom/Diah Afrilian