Martabak Kari yang Gurih Sedap Ini Legendaris di Palembang

Martabak Har, martabak legendaris dan paling hits di Palembang

Tempat makan legendaris ini sudah berdiri sejak 1947. Nama 'HAR' itu merupakan singkatan yang merujuk pada nama pemilik, yaitu Haji Abdul Rozak. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari

Martabak HAR ini sudah memiliki banyak cabang di Palembang. Salah satunya di Simpang Sekip yag tempatnya sudah kekinian dan suasananya nyaman. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari

Begini suasana dari Martabak HAR yang ada di Simpang Sekip. Nuansa industrial dengan kesan hangat tampak di sini. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari

Akhirnya, kami memutuskan mencoba Martabak Telur Bebek (Polos) dan Martabak Telur Bebek Sayuran. Perbedaannya hanya pada isian martabak saja. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari

Menurut kami lebih enak isi sayuran, karena ditambahkan daun bawang dan potongan kentang. Juga terasa lebih gurih, walaupun bukan yang cenderung asin. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari

Sedangkan, pada martabak telur bebek biasa terlihat polos. Telur bebek itu langsung dipecahkan ke atas kulit martabak dan langsung digoreng. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari

Namun, kami mengerti mungkin dibuat tak begitu gurih karena disajikan dengan kuah kari. Rasanya langsung pas ketika kami mencelupkannya ke dalam kari berisikan irisan daging dan kentang. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari

Selain martabak, menu lain juga ditawarkan oleh Martabak HAR. Kami mencoba roti cane dengan topping keju dan susu. Roti cane ini cocok sekali menjadi hidangan penutup yang manis. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari