Salah satu makanan khas Jepang terunik yaitu fugu. Terbuat dari ikan buntal beracun. Berisiko kematian jika tidak diolah dengan benar. Berani coba? Foto: gurunavi.com
Chinmi adalah sebutan untuk hidangan Jepang yang tidak biasa dan memiliki cita rasa unik. Biasanya diolah dari uni, bulu babi atau usus teripang. Bisa dimakan mentah, dimasak jadi sup, atau difermentasi. Foto: gurunavi.com
Shirako juga unik karena terbuat dari sperma ikan cod jantan. Bentuk dan teksturnya lembut, putih, dan berlekuk-lekuk. Bisa dimakan mentah dengan sedikit ponzu, yaitu saus jeruk dan kecap. Foto: gurunavi.com
Neba-neba sangat populer di Jepang. Teksturnya lengket atau berlendir dan sering disantap dengan nasi panas. Makanan ini sangat populer karena dianggap dapat mendinginkan tubuh di cuaca panas. Foto: gurunavi.com
Siapa yang tak kenal natto? makanan ini cukup kontroversial karena aroma menyengat. Terbuat dari kedelai fermentasi yang jadi lengket. Biasanya dimakan dengan nasi hingga nori. Foto: gurunavi.com
Wafu artinya ‘gaya jepang’, mengacu pada hidangan seperti pasta dan pizza yang diolah dengan bahan-bahan lokal. Tidak heran jika bentuk makanan ini seperti pancake atau pizza barat. Foto: gurunavi.com
Makanan unik Jepang kali ini berbahan dasar daging kuda mentah. Ini juga termasuk kontroversial karena di beberapa negara, daging kuda dilarang dikonsumsi. Di Jepang, Basashi biasa disajikan dengan kecap atau ponzu. Foto: gurunavi.com
Di Jepang juga populer hidangan motsunabe, berupa babat dan jeroan lain yang direbus dalam panci panas berisi miso atau kaldu kecap. Rasanya terkenal lezat dan gurih. Foto: gurunavi.com
Tidak hanya dagingnya, tetapi tulang rawan ayam juga dinikmati di Jepang. Nankotsu biasa digoreng dan diberi perasan lemon segar diatasnya. Foto: gurunavi.com
Inago adalah hidangan belalang. Biasanya dimasak dengan kecap dan mirin sehingga renyah beraroma. Selain ini, masyarakat Nagano juga suka dengan Hachinoko, atau larva lebah yang disajikan jadi manisan. Foto: gurunavi.com