Seuhah! Seblak Mama Zafran yang Mlekoh Bumbunya di Cakung

Seblak dan basreng bojot dari Warung Mama Zafran
Dede Wiwin, pemilik dari Warung Mama Zafran juga sempat menceritakan kepada detikFood kalau dulu dirinya hanya berjualan di toko kelontong kecil. Kini, ia bisa menempati ruko 2 lantai yang nyaman untuk berjualan. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Seblak dan basreng bojot dari Warung Mama Zafran
Dulunya Dede Wiwin menawarkan seblak seharga Rp 3.000, kemudian naik menjadi Rp 8.000 dengan tambahan beberapa jenis topping. Kini Warung Mama Zafran ini berkonsep prasmanan dengan pilihan topping sekitar 50 buah. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Warung Mama Zafran, seblak hits di TikTok
Dede membebaskan sang pembeli untuk menikmati seblak di sini. Harga per topping-nya mulai dari Rp 1.000. Jadi, bisa disesuaikan juga dengan dana yang dimiliki. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Seblak dan basreng bojot dari Warung Mama Zafran
Setelah memilih topping itu, kemudian kita diarahkan ke kasir untuk dihitung dan diberikan nomor antrean. Kami memilih racikannya dengan level pedas 2. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Seblak dan basreng bojot dari Warung Mama Zafran
Dua menu yang ditawarkan Warung Mama Zafran ini adalah seblak dan basreng bojot. Keduannya tampak menggugah selera! Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Seblak dan basreng bojot dari Warung Mama Zafran
Saat pesanan seblak kami disajikan, aroma kencur langsung tercium semerbak disusul aroma gurih yang nikmat. Pertama kali menyeruput kuahnya, kami langsung menganggukkan kepala menandakan bumbunya sangat mantap. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Warung Mama Zafran, seblak hits di TikTok
Level pedas 2 menurut kami cukup pedas, tapi masih bisa dinikmati. Pedasnya juga terasa nampol buat kami yang tak begitu kuat pedas. Topping atau isian yang kami pilih juga berpadu nikmat dengan bumbunya. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Seblak dan basreng bojot dari Warung Mama Zafran
Selain seblak, Warung Mama Zafran juga menyediakan menu basreng bojot. Basreng ini digoreng dadakan, lalu disajikan bersama bumbu gurih pedas yang aroma daun jeruknya kuat. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Dede Wiwin, pemilik dari Warung Mama Zafran juga sempat menceritakan kepada detikFood kalau dulu dirinya hanya berjualan di toko kelontong kecil. Kini, ia bisa menempati ruko 2 lantai yang nyaman untuk berjualan. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Dulunya Dede Wiwin menawarkan seblak seharga Rp 3.000, kemudian naik menjadi Rp 8.000 dengan tambahan beberapa jenis topping. Kini Warung Mama Zafran ini berkonsep prasmanan dengan pilihan topping sekitar 50 buah. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Dede membebaskan sang pembeli untuk menikmati seblak di sini. Harga per topping-nya mulai dari Rp 1.000. Jadi, bisa disesuaikan juga dengan dana yang dimiliki. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Setelah memilih topping itu, kemudian kita diarahkan ke kasir untuk dihitung dan diberikan nomor antrean. Kami memilih racikannya dengan level pedas 2. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Dua menu yang ditawarkan Warung Mama Zafran ini adalah seblak dan basreng bojot. Keduannya tampak menggugah selera! Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Saat pesanan seblak kami disajikan, aroma kencur langsung tercium semerbak disusul aroma gurih yang nikmat. Pertama kali menyeruput kuahnya, kami langsung menganggukkan kepala menandakan bumbunya sangat mantap. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Level pedas 2 menurut kami cukup pedas, tapi masih bisa dinikmati. Pedasnya juga terasa nampol buat kami yang tak begitu kuat pedas. Topping atau isian yang kami pilih juga berpadu nikmat dengan bumbunya. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Selain seblak, Warung Mama Zafran juga menyediakan menu basreng bojot. Basreng ini digoreng dadakan, lalu disajikan bersama bumbu gurih pedas yang aroma daun jeruknya kuat. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari