Di Perancis ada sebuah keju yang diberi nama Camembert de Normandie. Terbuat dari susu sapi, kejunya memiliki perpaduan aroma jamur, bawang putih, gudang, dan pakaian basah. Foto: Treehugger
Di daerah Burgundy, Perancis, ada keju bernama Ami Du Chambertin yang dibuat secara khusus. Aromanya disebut mirip perpaduan gudang dan makanan busuk yang didiamkan berbulan-bulan. Foto: Treehugger
Nama Epoisses de Bourgogne diambil dari daerah produksi keju ini yaitu Episses, Perancis. Aroma keju yang diproduksi dengan cara dicuci menggunakan Brandy memiliki bau yang sampai dilarang di transportasi umum. Foto: Treehugger
Keju bernama Fiance Des Pyrenees terbuat dari susu kambing yang tidak dipasteurisasi. Aromanya mirip seperti ragi alami yang asam. Foto: Treehugger
Keju Limburger telah diproduksi sejak masa pemerintahan Duchy of Limburg di Belgia. Aroma keju ini disebut mirip seperti ketiak yang berkeringat. Foto: Treehugger
Sekilas keju Trou du Cru ini terlihat seperti kue yang lembut. Faktanya keju ini memiliki aroma mirip seperti bau badan dan susu yang telah asam. Foto: Treehugger
Livarot Munster digunakan untuk nama keju yang diproduksi di sebuah desa di Normandy. Keju yang terbuat dari susu sapi ini memiliki aroma mirip gudang yang tak pernah dibuka. Foto: Treehugger
Le Pavin d'Auvergne diproduksi di wilayah Auvergne, Perancis. Keju ini memiliki rasa yang manis dengan sentuhan kacang tetapi aromanya mirip seperti jamur yang kuat. Foto: Treehugger
Ada cara unik yang dilakukan untuk menyantap keju Pont l'Evêque. Aromanya yang mirip rak berjamur harus dinetralisir di luar rumah dengan cara dibiarkan terbuka sebelum dinikmati. Foto: Treehugger
Keju Raclette dengan rasa yang manis dan gurih ini banyak disajikan di berbagai restoran. Tetapi ketika baru dikeluarkan dari peramannya keju ini memiliki aroma mirip kaki yang lembab. Foto: Treehugger