Kafe 'hidden gem' di kawasan Gading Serpong ini patut dikunjungi. Berada di area Ruko Golden 8, kafe ini bernama Ketoprak Lurrr. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Kesan ketoprak 'kaki lima' tetap ditonjolkan oleh kafe ini. Pada bagian depan kafe terdapat gerobak yang digunakan oleh pelayan untuk menyiapkan ketoprak dan dan menu lainnya. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Pelayan yang bertugas mengulek bumbu kacang juga tampak sibuk meracik di area depan kafe. Kami melihat kalau bumbu kacangnya sangat kental legit. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Selain menjual ketoprak, kafe ini juga menyediakan menu lain, seperti nasi lengko, sate ayam, gado-gado, dan lainnya. Menu-menu yang ditawarkan ini semuanya menggunakan bumbu kacang. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Ketoprak Telur (Rp 25.000) disajikan seporsi jumbo membuat kami terperangah. Isiannya ada lontong, tauge rebus, bihun, tahu, siraman bumbu kacang yang kental, kerupuk, dan telur dadar. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Perbedaannya dengan Ketoprak Indomie (Rp 35.000) hanya ditambahkan mie goreng instan. Sensasi Indomie gorengnya juga menjadi unik, karena ada sensasi 'kacang' yang pekat. Namun, tak aneh ketika disantap. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Nasi lengko atau sega lengko merupakan makanan khas Cirebon. Sajiannya sederhana, hanya berupa nasi, tahu, tauge, mentimun, bawang goreng, dan siraman bumbu kacang. Harga seporsi nasi lengko ini adalah Rp 18.000. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Sate ayam (Rp 35.000) di sini juga sederhana tampilannya. Berisikan 10 tusuk daging dada ayam yang empuk juicy dan bumbu kacang yang rasanya lebih ringan, warnanya juga terkesan pucat. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
