Tak seperti gorengan biasa, penjual gorengan ini memadukan renyahnya adonan gorengan dengan buah-buahan yang segar. Foto: detikcom
Kiosnya bernama Pisang Goreng Tanduk Crispy Pak Sadi. Lokasinya di Jalan Cempaka Putih Barat tepat di seberang apotek Kimia Farma Cempaka Putih. Foto: detikcom
Ada sekitar 11 varian gorengan yang menggunakan bermacam-macam buah yang ditemuinya di pasar dan bahan-bahan lain. Ide ini dikatakan berawal dari eksperimennya pemiliknya. Foto: detikcom
Pak Sadi, pemiliknya, menjajakan gorengannya sejak pukul 2 siang hingga 9 malam. Tetapi puncak keramaian diungkapkan oleh Angko berada mulai pukul 5 sore. Foto: detikcom
Pak Sadi sudah berjualan gorengan selama 5 tahun. Awalnya ia mengelola gerai yang berada di kawasan Sumur Batu baru kemudian mengambil alih gerai di Cempaka Putih. Foto: detikcom
Menggunakan berbagai macam buah-buahan, untuk pisang gorengnya saja Pak Sadi menggunakan dua jenis pisang. Ada pisang tanduk dan pisang kepok yang manis. Foto: detikcom
Salah satu menu yang paling banyak dicari adalah nangka goreng dan ubi. Katanya, ada racikan tepung khas yang membuat gorengannya menjadi renyah tahan lama. Foto: detikcom
Menu yang paling unik di sini adalah nanas goreng yang tak ada di tempat lain. Perpaduan buah nanas yang segar memiliki rasa yang unik balutan tepung yang renyah Foto: detikcom
Tidak hanya buah-buahan, Pak Sudi juga menyajikan berbagai pilihan gorengan lain. Ada bakwan Pontianak yang resepnya diberikan langsung oleh saudaranya yang asli Pontianak. Foto: detikcom
Di sini juga ada tahu isi yang padat isian. Saat siang hari gorengannya dijual dengan harga Rp 3.000 dan memasuki pukul 18.00 harganya akan diturunkan menjadi Rp 2.500. Foto: detikcom