Akad nikah Kaesang Pangarep dan Erina Gudono berlangsung lancar, hari ini (10/12). Acara kemudian dilanjutkan beberapa tradisi pernikahan adat Jawa. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Salah satu adat yang keluarga Erina Gudono gelar adalah Bubak Kawah. Wigung Wratsangka, MC Pernikahan Kaesang ini menjelaskan, "Menandai mantu pertama untuk masyarakat umum, rujak degan diberikan oleh Ibunda mempelai puteri kepada kedua pengantin." Foto: YouTube Presiden Jokowi
Sang Ibunda langsung menyuapkan rujak degan itu kepada Kaesang dan Erina. Suapan itu ia lakukan kepada mereka satu per satu. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Wigung Wratsangka juga menuturkan kalau upacara Bubak Kawah ini hanya dilakukan untuk mantu pertama saja. Diketahui kalau Kaesang Pangarep adalah mantu pertama dalam keluarga Gudono. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Setelah melakukan Bubak Kawah, pasangan ini juga melakukan tradisi Tompo Koyo. Kaesang menuangkan benih-benih yang totalnya 25 macam berasal dari padi, jagung, kedelai, dan lainnya, beserta mata uang kecil. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Tompo Koyo ini kemudian diserahkan kepada ibunda Erina. "Ibu Gudono diperkenankan berdiri untuk menerima persembahan Tompo Koyo dari puteri tercinta," ujar Wigung Wratsangka selaku MC pernikahan. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Setelah itu dilanjutkan dengan Dahar Klimah. Kaesang akan memberikan 3 kepal nasi kuning kepada sang istri, yang mana Erina harum menyantapnya satu per satu. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Dahar Klimah ini melambangkan istri yang mensyukuri nafkah dari suami, berupa sandang, pangan, dan papan. Wigung menjelaskan kalau dalam bahasa Jawa, Dahar Klimah memiliki arti patuh pada perintah. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Tradisi Dahar Klimah itu ditutup dengan minum air putih. Begini momen keduanya menutup tradisi Dahar Klimah. Foto: YouTube Presiden Jokowi
Setelah Dahar Klimah, dilanjutkan dengan penyambutan besan. Hadir Presiden Jokowi dan Iriana hadir dan duduk di samping Erina Gudono. Foto: YouTube Presiden Jokowi
