Seperti inilah suasana dapur zaman dulu! Orang-orang biasanya masak di atas kayu bakar. Konon cara masak seperti ini menghasilkan aroma dan rasa makanan yang lebih enak. Foto: loflife.com
Belum ada kompor, orang zaman dulu masaknya dengan tungku yang terbuat dari tanah liat atau tumpukan batu bata. Foto: loflife.com
Untuk alat masak, orang zaman dulu biasanya menggunakan dandang berukuran besar seperti ini. Dandang sering kali dipakai untuk masak nasi. Foto: Facebook / Jihan Familys Printing
Beda dari dapur di Jawa, seperti inilah bentuk dapur masyarakat Riau. Tungku dibuat lebih tinggi sehingga orang yang masak tidak perlu lelah jongkok atau menunduk. Foto: Facebook / Jihan Familys Printing
Dapur jadul biasanya terletak di sisi belakang rumah. Ruangan masak ini hanya dipisahkan oleh dinding anyaman kayu, sehingga bau harum masakan bisa menembus seisi rumah. Foto: Facebook / Jihan Familys Printing
Wuahh! Terlihat banyak makanan yang sedang dimasak di atas dandang nih. Orang zaman dulu juga sering masak makanan dengan porsi yang cukup banyak. Foto: Facebook / Museum Digital Indonesia
Tak ada meja makan, dapur zaman dulu pun ikut dimanfaatkan menjadi tempat bersantap. Tikar digelar di lantai dan penghuni rumah akan makan lesehan bersama. Foto: Facebook / Beritaviral.com
Orang zaman dulu juga jarang menggunakan lemari. Biasanya semua peralatan masak akan digantung di dinding rumah seperti ini. Banyak ya peralatannya? Foto: Facebook / Beritaviral.com
Bahkan di rumah gubuk kayu seperti ini juga ada dapur loh. Meskipun kecil, tetapi dapur itu bisa dipakai untuk masak apapun mulai dari masak air hingga makanan berat. Foto: Facebook / Beritaviral.com
Masak dengan kayu bakar memakan waktu lama. Sembari menunggu, biasanya mereka akan menyiapkan makanan lain. Seperti nenek ini yang sedang membungkus makanan dengan daun. Foto: Backpacker Jakarta