Nikmatnya Daging Sapi dan Domba dari Victoria, Negara Minim Polusi

Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Victoria merupakan negara bagian di tenggara Australia. Victoria memiliki suhu cuaca ideal antara 8 derajat hingga 35 derajat celcius. Victoria jarang diselimuti cuaca dingin hingga di bawah nol derajat celcius atau diterjang panas yang melebihi 37 derajat celcius. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Lingkungannya yang minim polusi membuat hewan ternak bisa lebih bahagia dan hidup sehat. Rebecca Hall, selaku perwakilan pemerintahan Victoria, menyebutkan bahwa hal tersebut menjadi sebagian faktor yang membuat sapi dan domba memiliki kualitas daging istimewa. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Melalui Victorian Meatology Dinner (2/6) di Jakarta, daging-daging terbaik dari Victoria ini disajikan menjadi berbagai menu spesial. Detikfood membuktikan langsung seperti apa kualitas daging sapi dan domba dari negara dengan tingkat polusi yang rendah itu. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Salah satu menu yang disajikan oleh chef Sean McDougall adalah smoked black pepper brisket yag dipadukan dengan emulsi dari saus chimichurri. Perpaduan rasanya cukup unik. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Daging sapi bagian brisket dimasak hingga begitu empuk bahkan cukup disentuk dengan ujung garpu bisa hancur. Pemilihan saus chimichurri membuatnya semakin segar dan seimbang rasanya. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
"Sapi-sapi dan domba di Victoria diberi pangan seperti biji-bijian atau yang disebut dengan 'grass-fed'. Hewan ternaknya juga dilepaskan di alam terbuka dan diperbolehkan untuk makan rumput-rumput yang ada di sekitar mereka. Hal ini membuat sapi dan hewan-hewan menjadi lebih bahagia," kata Rebecca Hall. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Chef Sean McDougall, mengatakan bahwa seluruh daging yang diolahnya memiliki kriteria marble 7 atau yang berarti memiliki sebaran lemak tinggi. Semakin tinggi sebaran lemak atau marble pada daging itu, maka semakin lembut teksturnya. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Selain sapi, ada Sage Potato Crusted Lamb Cutlet yang terbuat dari potongan daging domba dengan dilapisi parutan kentang yang dimasak hingga renyah. Ternyata daging domba yang didatangkan segar dari Victoria ini punya kelembutan yang luar biasa. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Sebagai menu penutupnya, chef Sean McDougal menyajikan hidangan yang terbuat dari dark cokelat bernama Bittersweet Chocolate Dome yang dilengkapi dengan pisang sale fudge yang unik. Sajian ini cocok untuk mencuci mulut setelah puas makan daging. Foto: dokumentasi MLA
Victoria Penghasil Daging Sapi dan Domba Terbaik, Begini Kualitasnya
Chef Sean McDougall juga menyetujui bahwa sapi yang dibiarkan bahagia selama di peternakan akan menghasilkan kualitas daging yang baik. Makan biji-bijian yang alami hingga dibiarkan hidup bebas menjadi salah satu faktor penentu kualitas daging sapi dan domba. Foto: dok. MLA
Victoria merupakan negara bagian di tenggara Australia. Victoria memiliki suhu cuaca ideal antara 8 derajat hingga 35 derajat celcius. Victoria jarang diselimuti cuaca dingin hingga di bawah nol derajat celcius atau diterjang panas yang melebihi 37 derajat celcius. Foto: dokumentasi MLA
Lingkungannya yang minim polusi membuat hewan ternak bisa lebih bahagia dan hidup sehat. Rebecca Hall, selaku perwakilan pemerintahan Victoria, menyebutkan bahwa hal tersebut menjadi sebagian faktor yang membuat sapi dan domba memiliki kualitas daging istimewa. Foto: dokumentasi MLA
Melalui Victorian Meatology Dinner (2/6) di Jakarta, daging-daging terbaik dari Victoria ini disajikan menjadi berbagai menu spesial. Detikfood membuktikan langsung seperti apa kualitas daging sapi dan domba dari negara dengan tingkat polusi yang rendah itu. Foto: dokumentasi MLA
Salah satu menu yang disajikan oleh chef Sean McDougall adalah smoked black pepper brisket yag dipadukan dengan emulsi dari saus chimichurri. Perpaduan rasanya cukup unik. Foto: dokumentasi MLA
Daging sapi bagian brisket dimasak hingga begitu empuk bahkan cukup disentuk dengan ujung garpu bisa hancur. Pemilihan saus chimichurri membuatnya semakin segar dan seimbang rasanya. Foto: dokumentasi MLA
Sapi-sapi dan domba di Victoria diberi pangan seperti biji-bijian atau yang disebut dengan grass-fed. Hewan ternaknya juga dilepaskan di alam terbuka dan diperbolehkan untuk makan rumput-rumput yang ada di sekitar mereka. Hal ini membuat sapi dan hewan-hewan menjadi lebih bahagia, kata Rebecca Hall. Foto: dokumentasi MLA
Chef Sean McDougall, mengatakan bahwa seluruh daging yang diolahnya memiliki kriteria marble 7 atau yang berarti memiliki sebaran lemak tinggi. Semakin tinggi sebaran lemak atau marble pada daging itu, maka semakin lembut teksturnya. Foto: dokumentasi MLA
Selain sapi, ada Sage Potato Crusted Lamb Cutlet yang terbuat dari potongan daging domba dengan dilapisi parutan kentang yang dimasak hingga renyah. Ternyata daging domba yang didatangkan segar dari Victoria ini punya kelembutan yang luar biasa. Foto: dokumentasi MLA
Sebagai menu penutupnya, chef Sean McDougal menyajikan hidangan yang terbuat dari dark cokelat bernama Bittersweet Chocolate Dome yang dilengkapi dengan pisang sale fudge yang unik. Sajian ini cocok untuk mencuci mulut setelah puas makan daging. Foto: dokumentasi MLA
Chef Sean McDougall juga menyetujui bahwa sapi yang dibiarkan bahagia selama di peternakan akan menghasilkan kualitas daging yang baik. Makan biji-bijian yang alami hingga dibiarkan hidup bebas menjadi salah satu faktor penentu kualitas daging sapi dan domba. Foto: dok. MLA