Gerainya berada di pinggir jalan Pringgading dengan gerobak berwarna kuning yang mencolok dengan tulisan Tahu Petis Prasojo yang besar. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Tahu Petis Prasojo didirikan oleh Lilik Windarto pada tahun 1980 yang gerainya berlokasi di Pujasera Simpang Lima. Kini memiliki cabang baru di Pringgading yang dikelola oleh anaknya Didik Saputra. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Tahu Petis Prasojo bisa dinikmati dengan harga Rp 3.000 per buahnya. Jenis tahu yang digunakan adalah tahu pong dengan ukuran yang besar. Isian petisnya juga melimpah, bahkan sampai meluber. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Tahu petis selalu disajikan fresh setiap harinya. Tak heran kalau gerainya selalu laris manis diserbu pembeli. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Petis yang digunakan oleh Tahu Petis Prasojo tidak amis sama sekali dan warnanya hitam pekat. Aroma sedap bawang putih yang malah terasa kuat. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Gigitan pertama langsung bertemu dengan rasa manis dan gurih yang dominan. Petisnya benar-benar tidak terasa amis. Aroma dan rasa bawang putih juga sangat kuat, bahkan masih terasa potongan bawang putihnya. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
Tahu Petis Prasojo yang nikmat ini memiliki banyak pelanggan setia. Bahkan menjadi favorit Menteri dan para artis Ibukota. Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari