Mie Ayam Mang Oyo berbeda dengan mie ayam gerobakan lain. Kuahnya memakai bumbu rendang khas Aceh yang penuh bumbu.
Mang Oyo sehari-hari berjualan di Jalan Wijayakusuma Raya, Depok I. Sudah sejak tahun 2000 ia menetap di lapaknya yang sekarang.
Sebelumnya Mang Oyo sudah berjualan mie ayam kuah rendang sejak 1983. Kini ia eksis dengan gerobak birunya.
Meski tempat berjualannya masuk ke dalam gang dan berada di pojok dekat situ, peminat mie ayam Mang Oyo tak pernah surut.
Buktinya dagangan Mang Oyo bisa ludes sekitar pukul 1-2 siang. Padahal ia baru berjualan dari pukul 9 pagi.
Kuah rendang khas Aceh begitu istimewa. Warnanya merah gelap mirip gulai Minang. Mang Oyo meraciknya dari bumbu yang ia dapat dari penjual langganan.
Inspirasi Mang Oyo membuat mie ayam kuah rendang adalah ingin membuat sesuatu yang berbeda. Ia menyadari butuh keunikan agar mie ayam jualannya laris.
Seporsi mie ayam kuah rendang dibanderol sekitar Rp 12.000 saja. Mienya kenyal dengan topping ayam yang berlimpah.
Rasa kuah rendangnya tak seperti rendang Minang. Menurut kami rasanya tak jauh berbeda dengan bumbu mie ayam gerobakan lain, hanya saja lebih gurih.
Dalam sehari sebelum pandemi, Mang Oyo bisa menghabiskan 2 kg bumbu kuah rendang, 5 kg ayam, dan 8 kg mie. Semua bahan-bahan ini ia siapkan di hari yang sama saat akan dijual sehingga dijamin fresh.